Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Segera Atasi Bensin Bocor dari Karburator Motor Hindari Kebakaran

Kompas.com - 24/10/2024, 11:22 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebocoran bensin dari karburator adalah masalah yang sering dialami oleh pemilik motor, terutama untuk kendaraan yang masih menggunakan sistem karburator.

Jika tidak segera ditangani, kebocoran ini bisa menyebabkan pemborosan bahan bakar dan potensi bahaya kebakaran.

Purnomo, pengelola Tamaro Motor di Jakarta Barat, menjelaskan, salah satu penyebab utama kebocoran bensin pada karburator adalah jarum pelampung yang sudah aus atau kotor.

Baca juga: Ribuan Bikers Jakarta-Tangerang Siap Meriahkan Honda Bikers Day 2024

"Jarum pelampung berfungsi untuk mengatur jumlah bensin yang masuk ke ruang karburator. Jika jarum pelampungnya sudah rusak atau kotor, bensin akan terus mengalir ke karburator dan menyebabkan kebocoran," kata Purnomo kepada Kompas.com, Rabu (23/10/2024).

Purnomo juga menyarankan agar pemilik kendaraan melakukan pengecekan secara rutin, terutama setelah kendaraan digunakan untuk perjalanan jauh.

Ilustrasi memperbaiki karburator motor.istimewa Ilustrasi memperbaiki karburator motor.

"Selain jarum pelampung, gasket karburator yang sudah getas atau bocor juga bisa menjadi penyebab kebocoran. Ganti gasket yang rusak dengan yang baru untuk mencegah bensin merembes keluar," kata dia.

Untuk menghindari masalah lebih lanjut, Purnomo merekomendasikan untuk segera membawa motor ke bengkel jika pengendara mencium bau bensin atau melihat adanya tetesan bahan bakar di sekitar karburator.

"Perbaikan dini akan mencegah kerusakan yang lebih parah dan menghindari risiko kecelakaan," ujar Purnomo.

Baca juga: Apa yang Harus Diperhatikan Saat Membeli Motor Karbu Bekas?

Dengan perawatan yang baik, masalah kebocoran karburator dapat diatasi, dan performa motor tetap optimal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau