Produksi Motor ASEAN Semester I-2024 Melambat, Indonesia Tetap Kontributor Utama

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia masih menjadi kontributor utama produksi kendaraan roda dua di kawasan Asia Tenggara atau ASEAN sepanjang Semester I-2024.

Berdasarkan data ASEAN Automotive Federation, tercatat Tanah Air mampu memproduksi motor sebanyak 3.411.312 unit. Jumlah tersebut mencakup 64 persen dari total produksi di ASEAN, 5.317.722 unit.

Baca juga: Banyak Diskon, Harga Mobil Hybrid Baru Stabil per September 2024

Lihat Foto

Proses perakitan dan kontrol kualitas sama dengan pabrik Yamaha di Iwata, Jepang.(Youtube-Yamaha Motor Official Channel)

Kendati demikian, total produksi motor di kawasan masih melambat 4,8 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari sebelumnya, sebanyak 5.583.680 unit.

Hal ini terjadi seiring dengan penurunan aktivitas manufaktur dari seluruh produsen, termasuk Indonesia dan Thailand.

Mengapa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Memperberat Vonis Terdakwa Kasus Korupsi Timah?

Artikel Kompas.id

Walau demikian, Negri Gajah Putih masih menempati posisi kedua di peta persaingan produksi motor ASEAN dengan capaian 994.573 unit (-11,8 persen).

Sementara selanjutnya, diisi Filipina dengan total produksi 652.374 unit (-4 persen) diikuti Malaysia melalui 259.463 unit (-15,2 persen).

Baca juga: Update Harga Motor Listrik Subsidi September 2024

Lihat Foto

Ilustrasi pabrik Honda saat merakit Honda EM1 e: Plus(Dok. AHM)

Berikut rapor produksi sepeda motor di ASEAN Semester I-2024:

1. Indonesia: 3.411.312 unit
2. Thailand: 994.573 unit
3. Filipina: 652.374 unit
4. Malaysia: 259.463 unit

Produksi sepeda motor di ASEAN Semester I-2023:

1. Indonesia: 3.470.652 unit
2. Thailand: 1.127.604 unit
3. Filipina: 679.348 unit
4. Malaysia: 306.076 unit