KLATEN, KOMPAS.com - Oli transmisi pada mobil matik berperan sebagai fluida pentransfer tenaga sehingga kualitas dan volumenya harus dalam kondisi baik.
Volume oli transmisi bisa berkurang karena adanya kebocoran atau kurang saat proses penggantian oli di bengkel.
Maka dari itu, konsumen sebaiknya tidak pernah mengabaikan tetesan oli ini di lantai garasi, dengan karakter kemerahan agak bening dan memiliki aroma khas.
Baca juga: Upaya AHM Dongkrak UMKM Bengkel Binaan Naik Kelas
Pemilik Aha Motor Hardi Wibowo mengatakan konsumen sebaiknya tidak mengabaikan tetesan oli transmisi matik di lantai garasi.
“Bila diabaikan maka lama kelamaan akan membuat volume olinya berkurang, selain menurunkan performa hal ini juga bisa memicu kerusakan komponen,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Selasa (20/8/2024).
Hardi mengatakan oli transmisi matik kurang dapat menyebabkan tekanan piston dalam menggerakkan kelompok kopling tidak stabil, berkat adanya gelembung udara.
Baca juga: Kapan Waktu Ideal Mengganti Oli Transmisi Mobil Matik?
“Peristiwa ini memicu terjadinya selip, jangka panjangnya akan membuat kampas kopling aus, selain itu gelembung udara yang ikut bersirkulasi juga memicu panas berlebih pada oli,” ucap Hardi.
Hardi mengatakan, aliran oli transmisi cenderung akan ditempati oleh gelembung udara, sehingga akan mempercepat penurunan kualitasnya.
Elin Estanto, Pemilik GK Auto Service Gunung Kidul mengatakan sewajarnya oli transmisi matik tidak akan menyusut dengan sendirinya seiring pemakaian.
Baca juga: Harga Oli Transmisi Mobil Matik Agustus 2024
“Berkurangnya volume oli transmisi matik bisa disebabkan pengisian yang tidak pas, bisa juga ada kebocoran seperti pada seal pompa oli dan seal drive shaft, sehingga oli mengalir keluar dan menetes di lantai garasi,” ucap Elin kepada Kompas.com, belum lama ini.
Elin mengatakan transmisi matik harus dirawat dengan baik yakni dengan segera memperbaiki kebocoran oli, mengontrol volumenya dan menggantinya bila kualitas sudah menurun.
Jadi, tetesan oli transmisi matik di lantai garasi mobil sebaiknya tidak diabaikan dan justru bisa menjadi petunjuk adanya ketidakwajaran. Sebaiknya, masalah ini segera diperbaiki guna menjaga performa dan keawetan komponen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.