Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Disepelekan, Penting Punya Kunci Torsi

Kompas.com - 25/04/2024, 12:12 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pemilik mobil yang bisa melakukan bongkar pasang pada komponen mobilnya. Tapi, tidak banyak yang memiliki kunci momen atau kunci torsi.

Padahal, alat tersebut bisa dikatakan sangat penting untuk digunakan ketika mengencangkan baut. Tidak disarankan hanya berdasarkan dengan mengira-ngira atau bahkan terlalu kencang.

Baca juga: Dampak Buruk Mengencangkan Baut Tanpa Kunci Torsi

Sapta Nugroho Aji, mekanik bengkel Astra Daihatsu Pudak Payung, mengatakan, kunci torsi sebenarnya sangat penting. Sebab, setiap baut mempunyai torsi yang berbeda-beda, sekalipun jenis dan ukurannya sama.

Kunci momen atau kunci torsiKompas.com/Donny Kunci momen atau kunci torsi

"Jadi, kita tidak bisa mengira-ngira dengan menggunakan kekuatan tangan atau kaki, karena rentan patah," kata Aji, kepada Kompas.com, belum lama ini.

"Selain itu, kelebihan torsi juga berbahaya untuk beberapa baut. Misalnya, baut roda, jika terlalu kencang bisa patah. Tapi, jika terlalu kendur, bisa terlepas," ujar Aji.

Baca juga: Pahami Pentingnya Fungsi Kunci Torsi Saat Nge-bengkel Sendiri

Menurut Aji, penggunaan kunci torsi sangat penting untuk baut yang ada di dalam komponen mesin. Maka itu, lebih direkomendasikan untuk pembongkaran mesin atau bagian dalam mesin di bengkel resmi.

Kunci momen atau kunci torsiDok. GridOto Kunci momen atau kunci torsi

"Kita di bengkel resmi juga sudah mengetahui ada torsinya pada masing-masing baut. Termasuk untuk baut yang berbeda jenis," ujar Aji.

"Belum tentu di bengkel-bengkel lain tahu pasti ukuran torsi tersebut. Apalagi, di dalam mesin kan perputarannya kencang," kata Aji.

Kunci torsi dijual secara umum, baik di toko perkakas atau lokapasar. Harganya juga cukup terjangkau, masih di kisaran ratusan ribu rupiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau