Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran 2024, Bursa Mobil Bekas Masih Sepi

Kompas.com - 31/03/2024, 10:57 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden pada Februari 2024 rupanya berdampak pada penjualan di bursa mobil bekas. Kalau tahun sebelumnya penjualan mobil bekas melejit jelang Ramadhan, maka tahun ini landai.

Hal tersebut diungkapkan Andi, pemilik showroom mobil bekas Jordy Motor di MGK Kemayoran, Jakarta, yang mengatakan, biasanya satu bulan sebelum Ramadhan orang sudah ramai mencari mobil bekas.

Baca juga: Getaran Mesin Sampai ke Kabin Mobil, Pertanda Komponen Ini Rusak

"Menarik ini, sebelumnya momennya tahun ini karena ada pemilu, sebetulnya peak (paling tinggi) satu bulan sebelum bulan puasa (Maret 2024)," kata Andi kepada Kompas.com, akhir pekan lalu.

"Harusnya di situ (Februari 2024), tapi karena ada pemilu dan segala macam saya kurang paham ya, biasa saja dari bulan kemarin. Sekarang biasa saja. Landai saja," katanya.

Andi mengatakan, saat ini banyak calon konsumen yang hanya melihat-lihat unit tapi tidak sampai melakukan pembelian.

"Iya, yang lihat-lihat sebetulnya banyak tapi cuma lihat-lihat belum mau beli, saya tidak paham sebetulnya mau menunggu apa," katanya.

Baca juga: Harga Mobil BAIC Diprediksi mulai Rp 300 Jutaan

Hal serupa dikatakan, Fathur Robbani, Penanggung Jawab Diler Mobil Bekas Aldebaraan Mobilindo BSD, yang mengatakan penjualan mobil bekas jelang Lebaran tahun ini memang di bawah ekspektasi.

Padahal kata dia, penjualan mobil bekas seharusnya meningkat selama masa Ramadhan, maksimal beberapa hari jelang mudik.

“Jualan tetap ada, seminggu sekitar 5 unit atau 6 unit ada. Tapi ini masih sama seperti minggu-minggu biasa di luar Ramadhan,” ucapnya kepada Kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Peringatkan Hamas, Netanyahu: Serangan Akan Semakin Meningkat!
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau