JAKARTA, KOMPAS.com - Produsen mobil listrik asal China, BYD, resmi masuk pasar Indonesia. Sebagai senjata awal BYD langsung meluncuran tiga produk unggulannya, yakni Seal, Atto 3 dan Dolphin.
BYD atau singkatan dari Build Your Dream sebetulnya sudah masuk ke Indonesia pada 2018. Namun saat itu masih secara sporadis untuk dipakai sebagai kendaraan taksi Blue Bird.
Baca juga: Populasi Kendaraan Listrik Makin Banyak, Shell Mengaku Tidak Khawatir
Dari tiga model yang dilansir, salah satu yang menarik adalah BYD Atto 3 yang masuk kelas SUV ringkas lima penumpang. Menarik karena artinya Atto 3 akan bersaing dengan Chery Omoda E5.
Dimensi Atto 3 memiliki panjang 4.455 mm, lebar 1.875 mm dan tinggi 1.615 mm dan jarak sumbu roda 2.720 mm. Lebih besar dari Omoda E5 yang punya panjang 4.424 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.588 mm dan wheelbase 2.630 mm.
Bicara desain, Atto 3 menggunakan bahasa desain Dragon-face 3.0. Tampilannya mengusung gaya crossover yang dapat dilihat dari bagian atap yang lebih landai di bagian belakang.
Lampu utama sudah dibekali dengan LED dan daytime running lights (DRL). Bagian gril juga tampak sederhana, sementara di bagian samping, tongkrongan tampak gagah berkat pelek dual tone berukuran 18 inci.
Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Resmikan Bus Sekolah untuk Anak Disabilitas
Masuk ke bagian interior, desain kabin tampak sporty dengan dominasi warna hitam dan putih dengan sentuhan aksen merah. Beberapa titik seperti bagian AC punya warna krom yang membuatnya elegan.
Atto 3 dibekali dengan layar instrumen 5 inci, serta head unit electric rotary touchscreen berukuran 12,8 inci yang bisa diubah tampilan sesuai keinginan, bisa landscape maupun portrait.
Spesifikasi teknis dibekali baterai berkapasitas 60.48 kWh, dikombinasikan dengan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 210 hp dan torsi 310 Nm.
Mobil ini bisa melaju dari 0-100 Km hanya dengan waktu 7,3 detik, dengan kecepatan puncak mencapai 160 Km per jam.
Baca juga: Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Kepanjangan dari BYD
Fitur keselamatan ditunjang dengan airbags untuk sisi pengemudi dan penumpang, Blind Spot Detection (BSD), Electronic Stability Program (ESP), Integrated Park Brake (IPB), Traction Control System (TCS), Electronic Brake Distribution (EBD) Comfort Stop (CST) Hill Descent Control (HDC).
Fitur keselamatan lainnya yaitu Adaptive Cruise Control (ACC) & Intelligent Cruise Control (ICC), Anti Lock Brake System (ABS), Forward Collision Warning (FCW) dan Automatic Emergency Braking (AEB).
Kemudian Rear Collision Warning (RCW), Lane Keep Assistance (LKA), Lane Change Assist (LCA), dan Emergency Lane Keep (ELK).
BYD Indonesia belum merilis harga jual. Namun sebagai patokan di Jeoang mobil ini dibanderol 4,4 juta yen sekitar Rp 475 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.