JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai juga serius untuk mengembangkan mobil listrik berperforma tinggi khusus trek. Untuk itu, pabrikan Korea Selatan ini akan menggelar ajang balap satu merek menggunakan Ioniq 5 N yang sudah dimodifikasi.
Dikutip dari Carscoops.com, Sabtu (9/12/2023), Hyundai belum lama ini diketahui sedang mempresentasikan tentang mobil konsep terbarunya pada acara Hyundai N Festival. Mobil tersebut diberi nama Ioniq 5 eN1.
Mobil listrik berperforma tinggi tersebut memang diciptakan khusus untuk penggunaan di sirkuit. Maka itu, tampilannya jauh lebih agresif dan aerodinamis dibanding versi standarnya.
Baca juga: Melihat Drift King Melibas Tikungan dengan Hyundai Ioniq 5 N
Pada bagian eksteriornya, terlihat mobil listrik ini memiliki bumper dengan intake yang lebih besar. Kemudian, dilengkapi juga dengan canard pada kedua sisinya, serta splitter yang baru.
View this post on Instagram
Kemudian, Ioniq 5 eN1 juga terlihat menggunakan fender yang lebih lebar. Sedangkan pada buritan, disematkan spoiler dan diffuser yang besar.
Untuk interior, belum diketahui apa saja ubahannya. Namun, yang pasti mobil ini akan diperkuat keamanannya dengan roll cage yang sudah berstandar FIA.
Ioniq 5 eN1 ini juga disebutkan memiliki bobot yang lebih ringan 200 kg hingga 250 kg, dibandingkan dengan Ioniq 5 N. Pengurangan bobot didapat dari penggunaan kaca samping dan kaca belakang dari material polikarbonat. Selain itu, perangkat yang tidak dibutuhkan untuk trek juga akan ditanggalkan.
Baca juga: Hyundai Bicara Rencana Jual Ioniq 5 N di Indonesia
Dengan berkurangnya bobot, tentu akan berpengaruh terhadap performanya. Meski demikian, Ioniq 5 eN1 masih memiliki bobot di atas 2 ton.
Suspensi yang bisa diatur dengan pillowball joints membuat Ioniq 5 eN1 lebih ceper sekitar 50 mm hingga 70 mm. Setelan yang lebih kaku juga tersedia yang didesain spesifik untuk kebutuhan di trek.
Hyundai juga menyematkan ban balap tipe slick dengan ukuran 280/60 R18. Pengeremannya mumpuni dengan kaliper 6-piston pada bagian depan dan kaliper 4-piston untuk rem belakang.
Pada presentasi tersebut, Hyundai tidak menyebutkan berapa besaran tenaga yang dihasilkan oleh Ioniq 5 eN1. Tapi, diperkirakan tenaganya bisa mencapai 641 tk ketika mode N Grin Boost diaktifkan. Untuk baterainya, tetap dipertahankan menggunakan kapasitas 84 kWh.
Nantinya, setiap tim diizinkan mengaktifkan N Active Sound+ System, untuk membuat mobil listrik ini terdengar sangar. Penggunaan N Grin Boost juga diizinkan untuk menyalip, serta penggunaan N e-Shift untuk memberikan sensasi seperti mobil bertransmisi manual.
Disebutkan bahwa pengembangan mobil ini akan rampung pada Februari 2024. Selanjutnya, ajang balap satu merek Hyundai Ioniq 5 eN1 Cup akan digelar pada Mei 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.