JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar video di media sosial yang memperlihatkan mobil terbakar saat mengisi bensin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Beruntung sopir tersebut sigap mendorong mobil menjauh dari dispenser BBM.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @lowslow.indonesia, Minggu (15/10/2023). Dalam tayangan itu, terlihat Toyota Avanza yang terbakar saat mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU Caruban, Kendal, Jawa Tengah.
Baca juga: Musim Kemarau Banyak Debu Bikin Oli Mesin Cepat Kotor
Jika diperhatikan video tersebut, api menyala bersumber dari bagian belakang di sebelah kanan. Mulanya terlihat asap dan percikan api, hingga kemudian api semakin membesar dan membakar unit mobil tersebut.
Meski belum ada kepastian apa yang menjadi penyebab terbakarnya mobil tersebut, namun penting untuk diingat bila SPBU menyimpan bahaya laten berupa kebakaran. Hal tersebut karena lokasinya sudah sangat menunjang segitiga api alias triangle of fire.
View this post on Instagram
Sebelumnya, pendiri Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, terbentuknya api selalu erat kaitannya dengan tiga unsur utama, yakni udara, panas, dan bahan bakar.
“Ketiga unsur utama itu sudah ada di SPBU di mana pun, hanya tinggal menunggu pemicunya saja yang bisa menyebabkan terjadinya percikan api. Ini bisa dari ragam hal yang kebanyakan orang itu tidak menyadarinya,” ucap Jusri.
Lebih lanjut Jusri menjelaskan, selain dari hal teknis, biasanya dipicu oleh pengguna SPBU sendiri. Contohnya seperti bermain ponsel saat mengisi BBM yang berdampak adanya radiasi dan bisa menjadi salah satu pemicu percikan api.
Selain itu, tangki bensin pada kendaraan juga bisa penyebab kebakaran. Hal tersebut karena di dalam tangki bensin mengandung uap dari gas bahan bakar yang bisa menjadi pemicu tersembunyi juga.
Baca juga: Benarkah Setiap Tune Up Wajib Ganti Oli Mesin?
“Harus diketahui di dalam tangki bensin kendaraan selain bahan bakar juga terdapat uap dari gas bahan bakar. Dalam kondisi cuaca panas, mesin panas, otomatis uap tersebut juga semakin tinggi tekanannya. Akan berbahaya bila membuka tutup tangki saat akan mengisi bahan bakar,” kata Jusri.
Untuk itu, Jusri menekankan pentingnya membuka tangki bensin sebelum melakukan pengisian. Hal ini bisa dilakukan ketika sedang antre menunggu giliran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.