Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mika Lampu Menguning Sembuh Pakai Pasta Gigi Cuma Mitos

Kompas.com - 13/10/2023, 11:02 WIB
Gilang Satria,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Mika lampu menguning membuat tampilan mobil kurang menarik. Lampu mobil menguning membuat eksterior terlihat "dekil" dan memancarkan kesan pemiliknya abai merawat.

Cara praktis yang kemudian kerap dilakukan agar mika lampu kembali sedia kala ialah menggosoknya dengan odol alias pasta gigi. Diharapkan kandungan pasta gigi dapat membuat mika kembali bening.

Baca juga: Royal Enfield Siapkan Scrambler Pakai Mesin 650cc Dua Silinder

Ilustrasi pasta gigi. PIXABAY/BRUNO Ilustrasi pasta gigi.

Rizal Sidiq alias Diqiq, pemilik MG Garage, toko penjual lampu-lampu mobil copotan di sentra otomotif Blok M, Jakarta, mengatakan, pasta gigi dapat membuat mika lampu kuning kembali kinclong hanya mitos.

"Pernah saya coba juga itu tidak pengaruh. Hoaks sepertinya. Tapi kalau (tidak percaya) ya boleh dicoba saja. Tapi kalau tidak diamplas ya tidak (bening)," kata Diqdiq kepada Kompas.com, Rabu (11/10/2023).

Diqdiq mengatakan, mika lampu menguning memang ada tingkatannya. Untuk yang belum parah mungkin masih bisa walau kata dia cara yang paling ampuh tetap mesti diamplas kemudian dipoles ulang.

Baca juga: Jangan Salah, Investasi Diecast Mobil Bisa Untung Milyaran Rupiah

Mika lampu mobil yang menguning membuat tampilan kurang sedap dipandang. KOMPAS.com/Gilang Mika lampu mobil yang menguning membuat tampilan kurang sedap dipandang.

"Sebetulnya tidak juga (kuningnya belum terlalu parah) saya pernah coba. Tidak pengaruh. Pernah saya coba tetap mesti diamplas dulu," ujar dia.

Diqdiq justru mempertanyakan keasilan video di Youtube yang memperlihatkan ampuhnya pasta gigi untuk mengilapkan mika lampu yang kusam atau menguning.

"Saya sering dilhat videonya. Tapi kan kita tidak lihat apakah itu mika yang sama," ujar Diqdiq.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau