Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Bahas Ekosistem EV Bareng Presiden Korea

Kompas.com - 09/09/2023, 06:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Ibu Negara menyambut kunjungan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (8/9/2023).

Pada acara tersebut, terlihat kedua presiden membahas kerja sama yang dilakukan selama ini. Akhir pertemuan, ditandatangani empat MoU kerja sama di bidang e-mobility, industrial cooperation, agricultural machinary, dan halal cooperation.

Hasil pertemuan tersebut disebutkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dikutip dari video di akun Sekretariat Presiden di Youtube. Retno menjelaskan apa saja yang dibahas ketika pertemuan berlangsung.

Baca juga: Bahas Kendaraan Listrik, Presiden Jokowi Bertemu PM Inggris


"Dalam pertemuan tadi bapak presiden (Joko Widodo) menyampaikan beberapa hal, pertama beliau optimis kerja sama investasi akan dapat ditingkatkan melalui high level dialogue on investment antara indonesia dan korea selatan khususnya untuk ekosistem industri EV," ucap Retno dikutip Kompas.com, Jumat (8/9/2023).

Selain itu, Retno juga mengucapkan kalau Presiden RI menyambut baik komitmen LG dan mitranya untuk membangun pabrik katoda di Batang. Bahkan diminta mempercepat proses realisasinya.

"Bapak presiden juga sambut baik komitmen LG dan mitranya di Indonesia untuk mempercepat realisasi grand package investasi senilai 9,8 Miliar US Dollar dan untuk konstruksi pabrik katoda di Batang," kata Retno.

Baca juga: Marc Marquez Dikabarkan Selangkah Lagi Bergabung dengan Gresini Racing


Harapannya, konstruksi pabrik katoda tersebut bisa dimulai tahun ini dan melibatkan BUMN Indonesia serta pengusaha daerah. Bukan itu saja, Joko Widodo mengundang partisipasi finance Korea dalam mengembangkan kerja sama Electric Vehicle.

"Bapak presiden juga mengundang partisipasi Korea Development Bank untuk mendukung pengembangan kerja sama ev," ucap Retno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com