Alasan Tidak Boleh Membuka Kaca Jendela Mobil Saat Kondisi AC Menyala

KLATEN, KOMPAS.com - Membuka kaca jendela saat AC mobil dinyalakan tentu sebagai wujud pemborosan karena hawa dingin akan cepat hilang.

Tidak hanya pemborosan, ternyata membuka kaca jendela saat AC mobil menyala juga dapat memberikan kerugian lain.

Baca juga: Jangan Salah, Rokok Elektrik Juga Bisa Bikin AC Mobil Rusak

Freepik/Dianabygu Ilustrasi AC Mobil

Business Development Rotary Bintaro Kelvin Ong mengatakan jendela yang terbuka akan membuat udara di kabin lebih cepat kotor.

Apalagi jika berkendara di perkotaan yang tingkat polusi, debu, serta polutannya juga tinggi. Beda hal nya jika kita berkendara di daerah pegunungan.

"Bila udara di dalam mobil cepat kotor, otomatis filter kabin dan evaporator AC akan jadi lebih cepat kotor,” ujar Kelvin dikutip dari Kompas.com, Selasa (11/7/2023).

Baca juga: Mitos atau Fakta, AC Mobil Harus Mati Saat Menghidupkan Mesin?

Selain itu, kebersihan kabin juga dapat berpengaruh pada performa AC mobil. Oleh karena itu, pengguna mobil wajib menjaga kebersihan kabin.

Dewa Pemilik AC Mobil Jogja mengatakan debu dapat menempel pada komponen AC yang berujung pada penurunan performa.

“Debu ini akan beterbangan dan tak luput dapat menempel pada komponen AC, khususnya evaporator dan filter kabin,” ucap Dewa dikutip dari Kompas.com, Selasa (11/7/2023).

Baca juga: Dampak Buruk Menyalakan atau Mematikan AC Mobil Saat Putaran Mesin Tinggi

Dewa mengatakan filter kabin yang kotor akan membuat aliran embusan angin tidak lancar, akibatnya AC menjadi kurang dingin.

“Sebenarnya ada filter kabin, tapi bila kondisinya sudah kotor parah, seperti tertutup debu lama-lama evaporator juga akan menjadi kotor membandel susah untuk dibersihkan,” ucap Dewa.

Jadi, kebiasaan membuka kaca jendela saat AC mobil dinyalakan sebaiknya ditinggalkan karena selain pemborosan, debu dari udara luar kabin dapat menyebabkan komponen cepat kotor dan menyebabkan performa AC menurun.