Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selendang Bus, Bagian yang Tidak Bisa Sembarangan Dibuat

Kompas.com - 10/07/2023, 18:21 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Salah satu detail yang ada di bodi bus dan semua karoseri memilikinya adalah selendang. Biasanya, bagian ini yang jadi ciri khas, Laksana punya model yang disebut dengan bumerang.

Kalau diperhatikan, pada bumerang yang terpasang di bodi Legacy SR3 terbaru memang mirip dengan model S Series SR2. Memang ada detail krom yang berbeda, biar tampilannya lebih segar.

Mengenai selendang, R&D Manager Karoseri Laksana Kusririn menjelaskan, memasang detail seperti selendang memang menjadi tantangan sendiri saat mendesain bus.

Baca juga: Intip Bus Mewah Milik PO Baru Sant Gold

Bus AKAP PO MPM Laksanabus Bus AKAP PO MPM

"Kalau detail bus terlalu ramai, nanti bisa merusak semuanya, harus hati-hati," kata pria yang akrab disapa Ririe di Karoseri Laksana, Ungaran, Kamis (6/7/2023).

Bahkan Ririe mengatakan, kalau misal tidak bisa mendesain selendang, lebih baik dibiarkan polos saja bagian sampingnya. Ternyata sepenting itu peran selendang dari sudut pandang desain bus.

Baca juga: Daftar Pelanggaran yang Diincar Selama Operasi Patuh Jaya 2023


"Kalau bumerang jelek, orang sekarang masih oke, tapi lama-lama kok jadi aneh," kata Ririe.

Pada akhirnya, desainnya bisa merujuk ke model sebelumnya, di mana masih cocok. Cukup diberi detail kecil saja biar ada perbedaan dan membuat tampilannya tetap bagus dari samping.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com