Toyota Bakal Jual bZ4X Bekas KTT ASEAN 2023, Harga Bisa Turun

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) mengungkapkan bakal menjual seluruh unit bZ4X yang digunakan untuk mendukung mobilitas seluruh kepala negara selama gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN pekan lalu.

Kondisi kendaraan tersebut, tidak akan disesuaikan kembali alias sesuai ketika digunakan sebagai mobil utama di KTT ASEAN. Artinya, seluruh penambahan kosmetik yang disematkan tetap ada.

"Mobil akan kembali ke kita, segera. Nanti kita akan evaluasi kondisinya seperti apa," ucap Direktur Pemasaran TAM Anton Jimmi Suwandy di Jakarta, Senin (15/5/2023).

Baca juga: Ada Yaris Cross Hybrid, Toyota Belum Tentukan Nasib C-HR Hybrid

KOMPAS.com/FATHAN Serah terima 65 Toyota bZ4X ke Kementerian Sekretariat Negara untuk KTT Asean di Labuan Bajo

"Kalau belum dipakai, berarti masih baru (saat dijual kembali ke pasar). Tetapi bila sudah digunakan, nanti akan kita lihat apakah akan ada sedikit penurunan harga atau tidak," lanjutnya.

Sekalipun harga mobil listrik terkait harus turun karena sudah sempat dipakai, Anton memastikan tidak akan besar. Sebab biasanya penggunaan mobil pada gelaran kenegaraan sangat terbatas.

"Berdasarkan pengalaman kita saat KTT G20 di Bali kemarin, kilometernya itu tidak terlalu jauh. Jadi penurunan harganya tidak terlalu banyak," ucap dia.

Baca juga: Usai Yaris Cross, Ada Sinyal Toyota Veloz Hybrid di Indonesia

Foto: Toyota Sebanyak 65 unit Toyota bZ4X digunakan Pemerintah Indonesia menjadi salah satu kendaraan resmi guna mendukung mobilitas para partisipan penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 di Labuhan Bajo Nusa Tenggara Timur (NTT) yang rangkaian acaranya sudah mulai berlangsung sejak kemarin (9/5) dan acara puncaknya pada Kamis (11/5). Tampak sederetan unit-unit Toyota bZ4X sedang mengisi daya pada area charging point (Stasiuan Pengisian Kendaraan Listrik/SPKL) yang berlokasi di Kantor Bupati Manggarai Barat NTT, Selasa (9/5). Kehadiran kendaraan elektrifikasi berteknologi Battery Electric Vehicle (BEV) itu merupakan wujud komitmen Indonesia sebagai ketua penyelenggara sekaligus tuan rumah ASEAN Summit tersebut untuk berpartisipasi aktif mendukung upaya dekarbonisasi yang menjadi semangat global menuju era Carbon Neutrality pada 2060 mendatang.

Adapun harga bZ4X untuk pasar Tanah Air per-Mei 2023 sendiri, ialah Rp 1,190 miliar. Mobil hanya ditawarkan dalam satu varian yang diimpor secara utuh dari Jepang langsung.

Sementara jumlah unit bZ4X yang digunakan untuk perhelatan KTT ASEAN di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) sebanyak 65 unit. Maka, penawaran tersebut bakal sangat terbatas.

"Dari pengalaman kita di KTT G20 juga, kebanyakan yang order pemerintah. Jadi kembali ke pemerintah lagi, baik Kementerian, BUMN, sampai Pemerintah Daerah. Tetapi kita buka untuk siapapun," kata Anton.