JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat yang mudik menggunakan mobil pribadi, dan tiba di rumah lagi, harus melakukan pengecekan unit. Sebab, mobil tersebut sudah digunakan ratusan bahkan ribuan kilometer.
Pengecekan kondisi kendaraan dibutuhkan untuk menghindari kerusakan berat pada komponen mesin dan yang lainnya.
Kepala Bengkel Nasmoco Kaligawe Semarang Mohammad Syafruddin mengatakan, perawatan ringan sendiri dapat dilakukan pemilik mobil di rumah.
"Bersihkan mobil di bagian luar dan dalam. Kotoran yang menempel jangan dibiarkan terlalu lama. Kabin juga bau kalau dibiarkan. Sehari atau dua hari usai mudik sebaiknya mobil di cuci bersih," kata Syafruddin kepada Kompas.com, Rabu (26/4/2023).
Baca juga: Usai Mudik, Jangan Lupa Urut Kaki-kaki Mobil
Syafruddin juga mengatakan, komponen utama mesin membutuhkan pengecekan setelah mudik. Pengecekan dilakukan dengan cara melihat kondisi oli, terutama dari volume dan kualitas oli.
Jika mesin mobil tidak ada masalah, oli mesin kondisinya tetap dan penguapan yang terjadi sangat kecil.
"Oli kemudian yang dilihat, dari dipstick kelihatan seberapa besar penguapan terjadi. Kualitas oli mesin yang kedua, warnanya jadi gelap atau berubah itu tandanya ada kandungan gram besi atau kotoran," kata Syafruddin.
Baca juga: Warna Oli Mesin Menghitam, Apakah Jadi Indikasi Sudah Jelek?
Kemudian ban, pengecekan kondisi dengan melihat kerusakan pada permukaan bagian luar. Ban perlu dibersihkan sewaktu mencuci mobil, untuk membersihkan kerikil yang menempel.
Kerusakan dan perubahan struktur ban mobil umumnya terlihat bila pemilik mobil memperhatikan secara langsung.
"Ban yang tipis atau permukaannya habis tidak rata artinya ada masalah kaki-kaki mobil. Jelas kalau mobil habis perjalanan mudik. Bisa jadi butuh spooring dan balancing," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.