Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Mudik Lebaran 2023, 100 Kilometer Jalan Nasional Jateng-DIY Masih Rusak

Kompas.com - 07/04/2023, 07:22 WIB
Dicky Aditya Wijaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah dan Yogyakarta (BBPJN Jateng & DIY) melaporkan, terdapat 100 kilometer jalur mudik di Pantura dan pantai selatan (Pansela) Jawa kondisinya rusak parah. 

Sebagaimana yang diungkapkan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Tengah dan DI. Yogyakarta (BBPJN Jateng & DIY) Wida Nurfaida. 

"Kerusakan paling parah di jalur Pantura. Faktor usia pemakaian jalan, membuat perawatan jalan belum menyeluruh. Kementerian PUPR dan Pemprov Jateng ini sepakat merencanakan pembangunan," kata Wida, di Semarang, Kamis (6/4/2023). 

Baca juga: Ganjil Genap Saat Mudik Berlaku untuk Mobil, Bus, dan Angkutan Barang

Dari data BBPJN Jateng dan DIY, 93,82 kilometer ruas jalan dikategorikan rusak ringan dan 6,9 kilometer sisanya tercatat rusak berat.

Wida menjelaskan, kerusakan di jalur Pantura itu sebagian besar diakibatkan faktor usia jalan. Peninggian badan jalan dan kontruksi ulang dibutuhkan, agar di sejumlah wilayah tidak terendam banjir dan rob. 

Jalan nasional di Kaligawe mengalami kerusakasan pasca banjir di awal tahun 2023.KOMPAS.COM/Titis Anis Fauziyah Jalan nasional di Kaligawe mengalami kerusakasan pasca banjir di awal tahun 2023.

Saat lebaran ini, pihaknya pun meminta maaf jika terjadi kemacetan di jalur mudik

"Perbaikan di sejumlah titik ini masih dilakukan. Untuk mudik kemungkinan belum selesai. Dan kita harapkan pemudik menyiapkan rute alternatif. Macet pasti terjadi di lokasi perbaikan itu," katanya. 

Baca juga: Urai Kepadatan Mudik, Jasa Marga Siapkan Jalur Fungsional Tanpa Tarif

BBPJN Jateng DIY tengah mempercepat perbaikan sejumlah jalan yang berlubang untuk menyambut pemudik yang melintas selama arus mudik.

"Perbaikan rekonstruksi jalan akan dilaksanakan setelah masa arus mudik dan arus balik," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau