Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Mobil Nyeleneh yang Mejeng di IIMS 2023

Kompas.com - 24/02/2023, 17:50 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 tidak hanya diisi oleh jajaran mobil baru. Tapi, ada juga beberapa mobil nyeleneh yang ikut mejeng.

Banyak mobil menarik yang hadir, tapi hanya tiga yang benar-benar nyeleneh dan menjadi daya tarik pengunjung, yakni kendaraan amfibi Sherp, Volkswagen Hot Wheels, dan Toyota Hilux 6x6.

Sherp

Mobil Amfibi Buatana Ukraina di IIMS 2023KOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Mobil Amfibi Buatana Ukraina di IIMS 2023

Sherp merupakan kendaraan jenis All Terrain Vehicle (ATV) dari Ukraina. Disebut sebagai kendaraan amfibi, karena kemampuannya menaklukkan berbagai kondisi dan medan jalan.

“Mobil ini bisa untuk semua medan, salju, lumpur, air, rawa, gurun pasir dan semuanya. Di Indonesia hanya ada dua unit ini, kita jual selama di IIMS 2023 Rp 5,8 miliar. Kalau barunya itu, yang jenis ATV untuk membawa korban bencana atau resque Rp 9,7 miliar yang tipe standar Rp 8,7 miliar,” kata Guntur kepada Kompas.com di acara IIMS 2023, Rabu (22/2/2023).

Pelek ban tersebut memiliki lubang khusus yang berfungsi sebagai tangki cadangan untuk diesel. Masing-masing tabung pada pelek tersebut punya kapasitas tangki diesel cadangan 50 liter.

“Peleknya jadi tangki cadangan untuk mengisi diesel. Karena ada empat pelek jadi cadangan 200 liter diesel cadangan. Tangki utama diesel ada 80 liter sehingga totalnya ada 280 liter diesel,” kata Guntur.

Baca juga: Kenalan dengan Mobil Amfibi Buatan Ukraina di IIMS 2023

VW Hot Wheels

Mobil modifikasi VW Combi yang dipadukan dengan VW Beetle dipajang di booth Hot Wheels di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023Kompas.com/Donny Mobil modifikasi VW Combi yang dipadukan dengan VW Beetle dipajang di booth Hot Wheels di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023

Mobil Hot Wheels berukuran asli yang dibangun menggunakan basis Volkswagen (VW) Combi dipamerkan juga di IIMS 2023. Mobil tersebut adalah pemenang Hot Wheels Legends Tour Indonesia yang digelar September 2022.

Mobil ini memadukan dua jenis VW yang berbeda menjadi satu mobil. Sasisnya dipotong langsung dari tengah. Jadi, bagian depan ke tengah menggunakan VW Combi. Sedangkan bagian tengah ke belakang, menggunakan VW Beetle alias VW Kodok.

Mobil yang dijuluki 'Kecebong' ini diklaim dapat berjalan normal layaknya mobil pada umumnya. Disebutkan bahwa Denny menghabiskan 3 tahun dengan biaya mencapai Rp 300 juta untuk membangun mobil ini.

Baca juga: VW Kecebong, Hot Wheels Ukuran Asli di IIMS 2023

Toyota Hilux 6x6

Toyota Hilux 6x6 hadir di booth IOF pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023Kompas.com/Donny Toyota Hilux 6x6 hadir di booth IOF pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023

Pada area outdoor, tepatnya di booth Indonesia Offroad Federation (IOF), hadir deretan mobil off road. Tapi, satu mobil yang sangat menarik adalah Toyota Hilux garapan Lamban Garage.

Keunikannya adalah pada bagian kaki-kakinya. Sebab, Hilux normalnya menggunakan sistem penggerak 4x4. Sementara Hilux ini, memiliki penggerak 6x6. Jadi, mobil ini total memiliki enam ban.

Toyota Hilux 6x6 hadir di booth IOF pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023Kompas.com/Donny Toyota Hilux 6x6 hadir di booth IOF pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023

Ketiga mobil tersebut bisa dilihat secara langsung di IIMS 2023. Pameran otomotif ini masih berlangsung hingga Minggu, 26 Februari 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau