Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Investasi, Jokowi Beri Penawaran Khusus buat Tesla

Kompas.com - 03/02/2023, 13:44 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Sumber Reuters

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan ada beberapa penawaran menarik agar kesepakatan investasi dari produsen mobil listrik asal Amerika Serikat (AS), Tesla Inc dengan Indonesia segera mendapat keputusan.

Dilansir dari Reuters, Kamis (2/2/2023), insentif dimaksud, mulai dari insentif keringanan pajak sampai konsensi menambang nikel di Tanah Air.

Mengingat, Indonesia punya keunggulan atas cadangan nikel yang besar dan pasar atau konsumen yang menjanjikan. Dengan hal tersebut, Jokowi meyakini Tesla akan masuk berinvestasi.

Baca juga: Deretan Motor Baru yang Hadir di IIMS 2023, Ada Merek Baru

Ilustrasi Pabrik Mobil Tesla di Amerika Serikattheverge.com Ilustrasi Pabrik Mobil Tesla di Amerika Serikat

"Saya bilang ke dia, kalau bapak investasi di Indonesia, saya kasih konsesi nikel," ucap Jokowi merujuk pada tawaran konsensi pertambangan Indonesia.

Jokowi mengatakan terserah kepada Tesla untuk menerima tawaran untuk menambang nikel atau tidak. Ia menggarisbawahi bahwa Indonesia terbuka untuk investasi dalam rantai pasokan baterai kendaraan dan mobil listrik.

"Kalau mereka mau mulai dari baterai EV tidak apa-apa," ucap Jokowi.

Dalam kesempatan terpisah, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa pekan ini pihaknya akan bertemu dengan Tesla untuk membicarakan mengenai investasinya di Indonesia.

Baca juga: 5 Prediksi Mobil Baru yang Bakal Melantai di IIMS 2023

Ilustrasi Pabrik Tesla di ASreuters.com Ilustrasi Pabrik Tesla di AS

Ia bilang, pertemuan dengan Tesla akan membahas terkait Non-Disclosure Agreement (NDA) yang akan difinalkan pekan ini.

"Tesla kita masih ada NDA, mungkin minggu ini atau minggu depan telefoncerence," kata Luhut, Kamis (2/2/2023).

Meskipun pembicaraan soal investasi Tesla di RI sudah dilakukan sejak lama, namun hingga kini belum ada langkah konkrit terkait investasi perusahaan milik Elon Musk tersebut.

Baca juga: Bus AKAP Asal Palur Punya Restoran dan Rest Area Sendiri

Tapi, Luhut meyakinkan bahwa perjanjian kerja sama dengan Tesla akan tetap berjalan. Dia juga mengatakan perjanjian kerja sama sudah dekat menuju final.

Pendekatan kerja sama Indonesia dengan Tesla sendiri, sudah dilakukan sejak 2022 lalu. Bahkan, Jokowi pernah menemuinya secara langsung di pabrik Gigafactory Tesla yang berada di Texas, AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau