Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Dunia Pendidikan Ikut Serta dalam Program Elektrifikasi Kendaraan

Kompas.com - 13/01/2023, 11:31 WIB
Aditya Maulana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menginstruksikan bahwa Indonesia akan mulai berakselerasi dalam program percepatan elektrifikasi kendaraan bermotor. Bahkan, tahun lalu dikeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) soal penggunaan kendaraan listrik di kalangan pemerintah pusat, kota, dan kabupaten.

Artinya, segala bidang harus ikut serta dalam program tersebut agar populasi kendaraan listrik di Indonesia menjadi banyak, dengan tujuan agar lebih ramah lingkungan.

Salah satunya yang sudah mulai mendukung, yaitu di dunia pendidikan non formal, seperti EV Language Scholarship. Perusahaan yang bergerak di bidang les ini dikenal sebagai pelopor sistem baru kursus bahasa asing memiliki cara unik untuk menarik minat masyarakat dalam belajar bahasa asing.

Baca juga: Innova Zenix Hybrid Rp 600 Juta Lebih, Dapat Apa?

Tercatat ada 4 pilihan bahasa asing yang ditawarkan, yaitu Inggris, Mandarin, Jepang, dan Korea. Sebelumnya EV Language Scholarship dengan slogan infinity logic (logika tak terbatas) menggelar program bagi-bagi 1.000 kendaraan listrik gratis untuk peserta didiknya.

Kendaraan listrik yang dibagikan dalam program tersebut meliputi mobil listrik
bernama K-Upgrade, serta beberapa jenis motor listrik. Tahun ini, ada program khusus, yaitu "Spesial Brand Ambassador" bagi 25 murid pendaftar pertama.

Keuntungannya akan mendapatkan hadiah mobil yang jauh lebih mahal secara harga dibandingkan program kendaraan listrik sebelumnya. Mengingat mobil yang diberikan sebagai hadiah, yaitu All New Zenix Hybrid tipe tertinggi.

Baca juga: Sandi Butar Butar Terima Surat Pemecatan Saat Masuk Kerja Usai Libur

“Melalui Program Spesial Brand Ambassador ini, kami berharap kedepannya akan
selalu dapat menjalin hubungan baik dengan para customer maupun para calon customer, dan juga mengkampanyekan Motto kami yaitu Infinity Logic” ucap Satria Bagus Narendra, Direktur EV Language Scholarship dalam keterangan resmi, Jumat (13/1/2023).

Syaratnya, yakni pendaftar wajib mengikuti kursus bahasa selama satu tahun dengan biaya belajar dua juta perbulan serta mengikuti segala kegiatan yang diselenggarakan oleh EV Language dalam kurun waktu satu tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau