Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Menyepelekan Oli Mobil Cepat Berkurang Pasca-Liburan

Kompas.com - 11/05/2022, 11:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berkurangnya oli mobil secara berlebihan saat digunakan usai perjalanan jarak jauh merupakan salah satu aspek yang tidak dapat disepelekan.

Mengingat, oli memiliki peran penting bagi kendaraan yaitu memberikan lapisan komponen ketika ada bergesekan agar tidak cepat aus dan rusak. Apabila abai, dampaknya bisa panjang terhadap kendaraan terkait.

Aftersales Support PT Astra International Peugeot Samsudin mengatakan, kondisi tersebut harus segera dikonsultasikan ke bengkel resmi agar tidak menimbulkan permasalahan tersendiri di kemudian hari.

Baca juga: Cara Ganti Aki Mobil Sendiri Tanpa ke Bengkel

Ilustrasi filter oli mobilwww.pgfilters.com Ilustrasi filter oli mobil

"Tidak perlu menunggu keluarnya asap putih pada knalpot. Ini sangatlah perlu diperhatikan sebagai gejala ringan adanya kebocoran oli di ruang bakar. Asap putih akan keluar bila kerusakan mungkin sudah parah," kata dia, Selasa (10/5/2022).

"Berkurangnya volume oli mesin karena pemakaian ialah wajar. Terdapat beberapa penyebab terjadinya pengurangan oli saat digunakan, yaitu oli mesin yang kualitasnya kurang bagus dan tidak sesuai," ujar dia.

Oli mesin yang bagus dan sesuai, lanjut dia, akan mengurangi penguapan oli saat digunakan. Sehingga, jjika terdapat pengurangan yang tak wajar bisa jadi olinya tidak sesuai.

Selain itu, penyebab terjadinya pengurangan oli secara berlebih karena adanya kebocoran dari seeal atau packing yang terdapat di mesin kendaraan. Ini penting diperhatikan, apalagi jika kebocoran sudah sangat parah.

Baca juga: Atas Diskresi Kepolisian, Jasa Marga Buka Contraflow di Tol Cikampek

Pelumas kendaraanwww.netwaste.org.au Pelumas kendaraan

"Tidak hanya itu, bisa juga karena ring piston dan seal klep yang sudah mulai rusak sehingga oli mesin ikut terbakar. Juga, adanya kerusakan seperti goresan pada dinding cylinder mesin," ujar Samsudin.

Walaupun tidak mengeluarkan asap putih pada knalpot, namun ini sangat perlu diperhatikan sebagai gejala ringan adanya kebocoran oli pada ruang bakar yang disebabkan oleh komponen tersebut.

"Maka, jika sudah ada indikasi berkurangnya oli mesin yang sangat berlebihan, segera konsultasikan ke bengkel resmi," kata dia lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau