Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Remote Keyless Hilang, Ini yang Harus Dilakukan Pemilik Motor

Kompas.com - 14/12/2021, 11:12 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Teknologi remote keyless atau smartkey system sudah makin umum dipasang pada berbagai jenis sepeda motor. Berkat fitur tersebut, kunci konvensional sudah tidak lagi dibutuhkan.

Remote berukuran mini dan dapat digenggam ini memiliki sistem kerja seperti pemancar sinyal. Ketika tombol ditekan, sinyal akan dikirim ke motor terkait lalu diterima oleh Smart Control Unit (SCU) dalam sistem motor. Jika cocok, mesin bisa dinyalakan.

Sayangnya, ukuran remote yang kecil berisiko mudah hilang. Apalagi jika pemilik punya sifat ceroboh dan tidak teliti. Bisa jadi remote akan terjatuh atau tertinggal di suatu tempat dan terlupa. Lantas apa yang harus dilakukan pemilik jika remote keyless motornya hilang?

Baca juga: Calon Penerima Diskon PPnBM Permanen, Tidak Termasuk Avanza

Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM), menjelaskan, dalam pembelian sepeda motor berteknologi keyless selalu disediakan satu remote cadangan. Pemilik masih bisa menggunakan perangkat cadangan tersebut.

Lantas motor terkait beserta remote cadangannya diharapkan segera dibawa ke bengkel resmi untuk dibuatkan remote baru.

Teknologi keyless pada sepeda motor Honda yang diberi nama Smarr Key SystemDok. AHM Teknologi keyless pada sepeda motor Honda yang diberi nama Smarr Key System

"Kalau hilang satu masih ada cadangannya, kalau cadangannya juga hilang masih ada juga barcode-nya. Itu barcode bisa digunakan untuk mendaftarkan remote yang baru," kata Endro kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Ia pun menjelaskan, umumnya barcode atau ID tag khusus akan diberikan di salah satu remote bawaan kendaraan. Barcode atau ID tag ini dibuat khusus tiap unit motor yang jadi pasangannya.

Baca juga: Parkir di Bahu Jalan, Sedan Mewah Pengusaha Muda Dicoret-coret

Pemilik motor disarankan menyimpan barcode tersebut agar tidak sampai hilang. Untuk berjaga-jaga, bisa juga didokumentasikan dalam bentuk foto.

"Kalau barcode-nya juga hilang, mau tidak mau harus ganti SCU dan ECM. Itu satu set nanti sama remotenya, dan yang bisa melakukan hanya bengkel resmi," ucap Endro menambahkan.

Penggantian hingga satu set ini bertujuan untuk memblokir kunci yang lama. Tindakan ini diperlukan sebagai antisipasi jika remote sengaja dicuri orang. Maka orang tersebut tidak akan bisa menggunakan motor terkait.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com