JAKARTA, KOMPAS.com - Sepanjang 2021 penjualan sepeda motor Honda meningkat cukup besar dibandingkan 2020. Kenaikan ini selaras dengan pertumbuhan market roda dua nasional pada 2021.
Sebelumnya Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) memprediksi penjualan motor nasional tahun ini akan menyentuh 5 juta unit, atau meningkat dari tahun lalu sebesar 3,66 juta unit.
Baca juga: Impresi Perdana SUV Peugeot 3008 dan 5008 Terbaru
Direktur Marketing PT Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya mengatakan, melihat pertumbuhan pasar yang positif maka sampai akhir tahun penjualan diharapkan menyentuh 3,9 juta unit.
"Kami lihat dengan pergerakan pasar yang ada harapannya kami juga bisa menikmati pertumbuhan dari pasar. Mungkin di tahun ini kami bisa mencapai kurang lebih di 3,9 juta (unit)," kata Thomas belum lama ini.
Prediksi capaian pada 2021 sebesar 3,9 juta unit ini melebihi ekspektasi dari target awal. Pada awal tahun, AHM mengatakan target 2021 hanya naik 10 persen dari 2020 sebesar 3,19 juta unit.
Adapun sepanjang 2020 karena pandemi Covid-19, AHM "hanya" berhasil menjual 2,9 juta unit motor. Angkat tersebut turun 40,8 persen dari 2019 sebesar 4,91 juta unit.
Baca juga: Isuzu Meninggalkan Mesin 3.000 cc untuk mu-X dan D-Max ke Indonesia
Untuk tahun depan yakni 2022, Thomas berharap penjualan motor akan terus meningkat. Optimisme itu didukung karena AHM sudah mengelurkan beberapa model baru sepanjang 2021.
"Harapannya tahun depan dengan beberapa produk yang sudah kita launching tahun ini baik di tipe matik ataupun beberapa tipe sport harapannya di tahun depan marketnya bisa bergerak," katanya.
"Kalau AISI menyampaikan (prediksi) bisa tumbuh 8-10 persen harapan market tahun depan. Harapan kami kondisi-kondisi ekonominya seperti kondisi dari pandemi covid ini juga tidak meningkat lagi," kata Thomas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.