Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini yang Akan Terjadi jika Kiprok Motor Rusak

Kompas.com - 18/10/2021, 11:12 WIB
Arif Nugrahadi,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kiprok merupakan salah satu komponen penting pada sistem kelistrikan sepeda motor. Dalam bahasa teknis, kiprok juga sering disebut dengan Rectifier Regulator.

Perangkat ini berfungsi untuk mengubah arus (rectifier) listrik bolak-balik (AC/Alternating Current) menjadi arus listrik searah (DC/Direct Current). Tugas utamanya, yakni menyuplai arus listrik untuk mengisi aki motor.

Baca juga: Avanza Veloz Model Baru, Calon LMPV dengan Fitur Terbanyak

Dengan kata lain, sistem kelistrikan pada sepeda motor bergantung pada komponen ini. Maka dari itu perawatan terhadap kiprok juga harus diperhatikan oleh pemilik motor.

Dwi Suwanto, Instruktur Service PT Surya Timur Sakti Jatim Yamaha area Surabaya mengatakan, biasanya kerusakan pada kiprok ada dua macam. Keduanya memiliki efek yang buruk bagi sepeda motor.

Kiprok sepeda motor injeksi.Ghulam/Otomania Kiprok sepeda motor injeksi.

"Kalau kiprok rusak itu ada dua macam, pertama kalau kiprok rusak dan menyebabkan tegangan yang keluar dari kiprok naik di atas tegangan standarnya, maka akan dapat merusak komponen kelistrikan lainnya," kata Dwi kepada Kompas.com belum lama ini.

Sedangkan untuk kerusakan yang kedua dan menyebabkan tegangan yang keluar dari kiprok turun dari tegangan standarnya, maka yang akan terjadi yakni aki motor akan drop.

Baca juga: Yamaha Limi 125, Harganya Lebih Mahal dari Nmax

Technical Service Division PT Astra Honda Motor Endro Sutarno juga mengatakan hal serupa. Endro mengatakan, jika kiprok rusak dan aki motor tidak mendapatkan suplai listrik, maka kemungkinan aki akan soak dan motor tidak dapat dinyalakan.

"Kiprok rusak dapat mengakibatkan baterai tidak mendapatkan pengisian, sehingga baterai yang tadinya bagus lama-lama akan cepat soak. Kalau dibiarkan terus ya motor bisa mogok karena tidak mendapat sumber listrik untuk menghidupkan mesin," kata Endro.

Aki motor butuh perawatan agar performa tetap baikkompas.com Aki motor butuh perawatan agar performa tetap baik

Endro juga mengatakan, jika terjadi kerusakan pada kiprok motor, pemilik kendaraan harus segera memperbaiki atau menggantinya dengan yang baru.

Terlebih untuk pengguna motor matik, pasalnya kiprok untuk motor matik dengan teknologi modern akan lebih mahal jika dibandingkan dengan motor manual atau sport.

Baca juga: Mulai Besok Waktu Pemberlakuan Ganjil-Genap di Jakarta Kembali Normal

"Untuk penggantian kiprok pada motor sekarang cukup mahal, karena kiprok jadi satu sama ECM (Engine Control Module). Itu untuk motor matik, kalau yang motor sport masih terpisah," ucap Endro.

Agar tidak terjadi kerusakan dan menambah biaya perawatan motor, perawatan komponen ini harus dilakukan.

"Pastikan untuk selalu cek umur baterai, biasanya baterai bertahan kurang lebih dua tahunan. Kalau baterai sudah soak, jagan dipaksakan terus untuk menghidupkan kendaraan. Jika dipaksakan lama-kelamaan akan merusak kiprok dan komponen lainnya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau