JAKARTA, KOMPAS.com - Dani Pedrosa akan kembali merasakan pertarungan MotoGP setelah memutuskan pensiun sejak 2018 silam.
Pedrosa mengajukan diri untuk balapan lagi di MotoGP 2021 sebagai pebalap wildcard, tepatnya di GP Styria, Austria, Minggu (8/9/2021).
Sebelumnya, pria berkebangsaan Spanyol itu memang memberi sinyal untuk siap menguji motor KTM di balapan yang sesungguhnya, agar dirinya bisa mendapatkan lebih banyak data.
Berkat kontribusinya, KTM mampu meraih hasil yang cukup baik. Hal ini dibuktikan dengan dua kemenangan dan sejumlah podium yang berhasil diraih oleh ridernya.
Baca juga: Resmi, Valentino Rossi Umumkan Pensiun
Pada 2020, rider KTM Brad Binder sukses meraih kemenangan di Republik Ceko, ditambah Pol Espargaro yang berhasil lima kali naik podium ketiga. Sementara di tahun ini ada Miguel Oliveira yang berhasil meraih kemenangan di Catalunya dan dua kali finish runner-up.
Direktur KTM Motorsport Pit Beirer mengaku tersanjung dengan sokongan penuh Pedrosa. Pasalnya, bos KTM itu sempat meminta Pedrosa secara blak-blakan untuk menerima tawaran wildcard dari KTM, namun pria berusia 35 tahun itu sempat menolak.
Padahal, pebalap penguji dari pabrikan lain seperti Ducati, Honda, dan Suzuki, konsisten turun balapan dengan fasilitas wildcard, sebab itu merupakan kesempatan bagus untuk membandingkan performa motor dengan para rival.
“Dani adalah pebalap penguji berkualitas luar biasa bagi kami, karena dia tidak memikirkan catatan waktunya,” ucap Beirer dikutip dari Autosport, Kamis (5/8/2021).
Baca juga: Karyawan Diler dan Bengkel Wahana Honda Sudah 100 Persen Divaksin
"Sesuatu yang menarik terjadi dalam perjalanan ini. Dia tiba-tiba merasa ingin balapan. Itu merupakan sanjungan besar bagi saya, baik untuk tim dan motor,” lanjutnya.
Bisa jadi pikiran Pedrosa berubah setelah melihat hasil yang diraih KTM pada tahun 2020, diikuti dengan tiga podium dan satu kemenangan di pertengahan MotoGP 2021.
“Dia (Pedrosa) bilang ingin balapan lagi jika motornya tepat untuknya. Kini Dani merasa siap, karena motornya sudah kompetitif,” kata Beirer.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.