Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biaya Perbaikan Honda Beat Ngebul, Siapkan Ratusan Ribu Rupiah

Kompas.com - 25/03/2021, 16:21 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Malas melakukan servis sampai lewat tenggat waktu yang seharusnya dapat membuat kinerja mesin lebih berat dan bekerja tidak optimal.

Salah satu ciri motor jarang servis ialah keluarnya asap putih dari knalpot, terutama untuk motor 4-tak. Hal ini terjadi karena pelumas atau oli masuk ke ruang bakar.

Baca juga: Benarkah Servis Mobil Listrik Murni Bisa Lebih Murah dari Mesin Bensin?

"Yang bikin knalpot ngebul karena sering telat servis dan ganti oli. Sehingga komponen dalam mesin pada baret terutama head mesin," kata Ribut Wahyudi, Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere kepada Kompas.com, Kamis (25/3/2021).

Honda BeatFoto: Wahana Honda Beat

Jika sudah seperti ini maka mau tak mau motor harus diperbaiki, dan bisa jadi keluar biaya yang lebih besar karena harus melakukan penggantian komponen. 

Ribut mengatakan, jika knalpot sudah mengeluarkan asap putih maka ada beberapa komponen yang mesti dicek dan diganti, meliputi piston set, paking set dan seal klep.

Baca juga: Menteri Perindustrian Pastikan Diskon Pajak Mobil 2.500 cc

Ilustrasi motor Honda servis di bengkel resmi AHASSDok. Wahana Ilustrasi motor Honda servis di bengkel resmi AHASS

Lantas berapa biayanya? Ribut mengambil contoh biaya dengan motor Honda Beat, skutik paling laris di Indonesia yang populasinya paling banyak.

"yang perlu diganti spareparts, piston set Rp 150.000, paking set Rp 50.000, seal klep Rp 10.000, dan oli Spx 2 Rp 55.000," katanya.

"Sedangkan untuk biaya jasa, bongkar mesin Rp 250.000, korter Rp 90.000, stir klep Rp 75.000. Jadi total biayanya Rp 680.000," kata Ribut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau