JAKARTA, KOMPAS.com - Penjualan mobil bekas di balai lelang mulai kembali bangkit di awal 2021, setelah tahun lalu sempat turun imbas pandemi Covid-19.
Bady Qadarsyah, Operation Head Balai Lelang Auksi, mengatakan, penjualan mobil bekas lelang sempat mengalami penurunan terutama di pertengahan 2020.
"Kinerja tahun lalu drop dibanding tahun sebelumnya (2019). Mulai berasa itu Mei-Juni-Juli, tiga bulan itu paling terasa. Masuk ke Agustus sudah mulai naik," katanya kepada Kompas.com, Senin (1/2/2021).
Baca juga: Hapus 8 Kebiasaan Buruk Wanita Ketika Berkendara
Bady mengatakan, peningkatan terjadi di dua bulan terakhir yaitu pada November dan Desember 2020.
"November-Desember naik signifikan sekali untuk mobil, ramai sekali," katanya.
Peningkatan itu masih berlanjut sampai Januari 2021. Bukan hanya jumlah peserta lelang tapi juga harga mobil yang dijual ikut terdongkrak naik.
"Jumlah peserta lelang laik, cuma soal harga tidak ada kenaikan kecuali beberapa model," katanya.
Baca juga: Pilihan Motor Sport 150cc Bekas Rp 20 Jutaan
Online
Bady mengatakan sejak tahun lalu jumlah peserta lelang online terus bertambah. Grafiknya meningkat dari awal 2020 dari 20 persen dan kini mencapai 35 persen.
"Dari online di masa pandemi lumayan naik, tiap lelang persentasenya pasti naik. Kenaikan online misalkan dari 100 orang, kini hampir 35 persen dan bertambah bahkan 40 persen," kata Bady.
"Kita lelang di akhir Januari lalu angkanya terus naik. Kepinginnya ini terus dan mungkin mendongkrak harganya di situ, karena online tidak terbatas tempat, pesertanya dari Medan, Manado dan mana saja," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.