Jelang Akhir Tahun, Peminat Mobil Suzuki Meningkat

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertumbuhan pasar otomotif nasional berangsur kembali pulih setelah mengalami pelemahan secara signifikan akibat pandemi virus corona alias Covid-19 pada kuartal II/2020.

Hal ini dibuktikan dengan rapor penjualan mobil dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) per November 2020 yang meningkat sebesar 9,84 persen pada wholesales.

Dari capaian tersebut, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memberikan kontribusi dengan peningkatan wholesales hingga 60 persen dan retail sales 27 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Baca juga: Mobil Murah Masih Menjadi Primadona Penjualan Daihatsu

dok. Suzuki Indonesia Suzuki XL7

Atas torehan ini, membawa Suzuki Indonesia menguasai 15,3 persen market share (pangsa pasar) wholesales dan 12,9 persen pada penjualan ritel. Sehingga, secara tahun berjalan pangsa pasar Suzuki mencapai di level 12,5 persen.

Jika dibandingkan dengan periode Januari-November 2019, pencapaian penguasaan pasar ini tumbuh 2,7 persen baik dari sisi wholesales maupun ritel. Kala itu, rata-rata penguasaan pasar Suzuki hanya di level 9.5-9,8 persen.

"Kami berharap meningkatnya angka penjualan saat ini menjadi tahap recovery dan bahkan terus membaik sehingga pasar otomotif kembali terstimulus serta pulih," ujar Donny Saputra, 4W Director PT SIS dalam keterangan resmi, Selasa (22/12/2020).

Pertumbuhan penjualan dan pangsa pasar Suzuki pada November 2020 masih didominasi Carry Pick Up yang berkontribusi 67,7 persen terhadap wholesales dan 62,5 persen terhadap ritel nasional Suzuki.

Baca juga: Penjualan Mobil Kembali Meningkat di November 2020

KOMPAS.com/Ruly Aktivitas ekspor Suzuki Indonesia ke Meksiko didominasi Ertiga

Kemudian diikuti oleh SUV barunya, XL7, dengan kontribusi 12 persen untuk wholesales dan 13,2 persen untuk ritel. Sementara Ertiga yang berkontribusi 9,3 persen pada sisi wholesales dan 11,8 persen ritel berada di posisi ke-3.

“Adanya peningkatan penjualan pada November lalu, baik dari Suzuki maupun pasar kendaraan roda empat secara keseluruhan membawa harapan baru untuk industri otomotif Indonesia," kata Donny.

"Kami berharap agar pandemi segera berakhir, sehingga semua sektor industri, khususnya otomotif, kembali stabil dan terus meningkat,” tutupnya.