JAKARTA, KOMPAS.com - Aprilia sudah mulai cari pengganti Andrea Iannone yang hingga kini belum bisa balapan karena tersandung kasus doping. Ada dua pebalap yang menjadi kandidat terkuat pengganti Iannone.
Iannone masih menunggu keputusan pengadilan. Jika pencekalan tersebut dikonfirmasi, maka Iannone tak akan bisa balapan hingga Juni 2021.
Baca juga: Dovi Bilang MotoGP Aragon Jadi Penentu Peluang Raih Juara Dunia
Direktur Balap Aprilia Massimo Rivola, mengatakan, jika hal tersebut benar-benar terjadi, maka Aprilia akan langsung melakukan perubahan.
"Pebalap yang tidak mengendarai motor balap selama setahun terlalu lama, itu juga berisiko. Kita lihat betapa banyak kecelakaan terjadi di Jerez, karena pebalap tidak latihan dalam waktu lama," ujar Rivola, dikutip dari Speedweek.com.
Rivola menambahkan, menunggu Iannone juga berisiko. Dirinya berharap semua yang terlibat mendapat solusi terbaik dan Iannone bisa kembali mengasah talentanya.
Baca juga: Jatuh di MotoGP Catalunya, Dovi Cuma Bisa Pasrah
Di belakang kasus Iannone, Aprilia mulai membuka pembicaraan dengan Andrea Dovizioso untuk menjadi pebalap pengganti beberapa kali. Namun, hingga sekarang tawaran tersebut belum diterima.
Selain Dovi, Aprilia juga mengaku sudah berbicara dengan Cal Crutchlow. Pebalap asal Inggris tersebut terdepak dari LCR Honda dan posisinya diambil oleh Alex Marquez.
Dovi termasuk pebalap teratas, tapi kabarnya gajinya terlalu tinggi untuk Aprilia. Sementara Crutchlow, tahun ini mengalami cedera patah tulang dan mengalami komplikasi saat operasi arm pump pada lengannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.