Alasan Toyota Tak Bawa Vios Facelift ke Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan penyegaran Yaris pada Selasa (8/9/2020). Hatchback andalan Toyota ini pun hadir dengan beberapa sentuhan baru serta pilihan varian yang makin proposional.

Seperti diketahui, Yaris dan Vios memiliki kesamaan platform, dengan demikian ada kemungkinan usai Yaris facellift akan diikuti dengan Vios. Apalagi sedan murah ini juga sudah lebih meluncur di Filipina pada Juli 2020 lalu.

Ketika mengkonfirmasikan soal ini, Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmi Suwandy mengatakan, bila pihaknya belum berencana meluncurkan penyegaran Vios di Indonesia lantaran pasarnya yang memang sudah lesu.

Baca juga: Sinyal Toyota untuk GR Yaris Bisa Hadir di Indonesia

"Memang satu platform, tapi untuk Indonesia kita fokusnya Yaris, karena memang dari sisi permintaannya juga paling banyak," kata Anton belum lama ini usai peluncuran Yaris secara virtual.

TAM Toyota Yaris Facelift 2020

Anton mengatakan, pasar sedan termasuk Vios di Indonesia memang sudah menurun, dan makin parah akibat kondisi pandemi. Berangkat dari pertimbangan tersebut membuat Toyota untuk tak meluncurkan Vios saat ini.

Tak hanya itu, dari segi penjualan fleet, saat ini Vios sudah mulai tergantikan dengan MPV murah. Salah satu kasusnya seperti pada Limo yang digunakan untuk taksi dan mulai tergantikan Avanza Transmover.

Baca juga: Kode Keras Daihatsu Soal Rocky dan Generasi Baru Xenia

autoindustriya.com Desain Toyota Vios terbaru di Filipina secara umum tidak mengalami ubahan yang signifikan

"Secara market, ya jujur saya tidak terlalu besar, bahkan makin mengecil. Dulu ada Limo yang digunakan untuk unit taksi, tapi sekarang mulai digantikan Transmover, jadi fokusnya memang lebih ke Yaris," kata Anton.