Usaha Penyewaan Campervan Mati Suri karena Covid-19

YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Usaha penyewaan campervan di Indonesia sudah mulai ada walaupun jumlahnya tidak banyak. Campervan merupakan kendaraan yang kabinnya dimodifikasi agar bisa dijadikan tempat untuk beristirahat.

Sama seperti perusahaan otobus (PO) pariwisata, pengusaha sewa campervan juga terdampak virus corona. Banyaknya area wisata yang ditutup kemudian masyarakat juga disarankan agar tidak melakukan aktivitas seperti berkumpul di luar rumah.

Penanggung jawab bagian campervan dari Jogja Campervan, Lukman mengatakan, adanya penurunan orang yang menyewa campervan saat pandemi ini.

Baca juga: Harga MPV Murah di Bursa Lelang Mobil Bekas, Avanza Mulai Rp 60 Juta

Lihat Foto

Penyewaan campervan(instagram/jogjacampervan)

“Tentu saja ada penurunan jumlah orang yang menyewa. Hal ini dikarenakan tutupnya area camping,” ucap Lukman saat dihubungi Kompas.com, Kamis (25/6/2020).

Sejak ditetapkannya tanggap darurat Covid-19 di daerah DI Yogyakarta, semua area wisata tutup. Karena campervan lebih cocok untuk dibawa bertualang dan membuat tenda pada lokasi tersebut, sudah tidak ada yang menyewa saat pandemi seperti sekarang.

Baca juga: Toyota Alphard di Balai Lelang Mulai Rp 70 Juta, Termahal Cuma Rp 240 Jutaan

“Karena untuk saat ini penyewaan campervan hanya untuk area Yogyakarta, jadi belum ada lagi yang menyewa, paling hanya tanya-tanya saja,” kata Lukman.

Lukman juga mengatakan, sampai sebelum adanya tanggap darurat, masih ada orang yang menyewa campervan. Karena adanya ketetapan tersebut, beberapa penyewa campervan mengatur ulang jadwal peminjamannya.