JAKARTA, KOMPAS.com – Pelek mobil merupakan salah satu komponen yang menunjang penampilan dari kendaraan. Kadang pemilik mobil juga mengganti dengan pelek aftermarket supaya tampilannya lebih keren.
Merawat pelek mobil ternyata mudah dilakukan. Perawatan yang dilakukan untuk menjaga penampilan dari pelek itu sendiri. Selain itu, bisa juga ada bekas kotoran yang membuat pelek kurang enak dilihat.
Wibowo Santosa, pemilik Permaisuri Ban, toko pelek dan ban di jalan Mahakam, Jakarta Selatan, mengatakan, kotoran yang ada di pelek biasanya berasal dari debu rem yang tidak sulit dibersihkan.
Baca juga: Pembeli Motor Jokowi Rp 2,55 M Tak Paham Lelang, Dikira Dapat Hadiah
“Membersihkan pelek yang kotor tidak usah pakai bahan yang aneh-aneh, sama saja ketika mencuci mobil. Kotor di pelek karena debu rem itu mudah dibersihkan jika sering dicuci,” kata Wibowo kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Wibowo juga mengatakan, kalau kebanyakan pelek yang ada saat ini memiliki finishing dengan lapisan cat. Kalau untuk finishing chrome, memang sudah tidak begitu banyak di pasaran. Perawatan pelek chrome bisa dengan memakai carian khusus pembersih chrome.
Baca juga: Telanjur Mudik, Jangan Harap Bisa Kembali ke Jakarta dengan Mudah
Sedangkan untuk finishing lapisan cat, cara merawatnya cukup dengan air, malah sebaiknya jangan pakai sabun aneh-aneh. Ada juga cairan pembersih, tapi itu hanya untuk membersihkan kotoran yang menempel dan sulit dibersihkan dengan air.
“Paling ada juga semacam cairan untuk lebih mudah membersihkan bekas gemuk yang nempel dengan kotoran, tapi itu hanya untuk membersihkan, bukan untuk cuci pelek,” ucap Wibowo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.