Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Harga Sedan Eropa Bekas Rp 100 Jutaan | Harga Toyota Alphard Bekas Rp 200 Jutaan

Kompas.com - 31/01/2020, 06:02 WIB
Aditya Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Informasi mengenai mobil bekas masih banyak diminati oleh masyarakat. Apalagi pilihannya juga beragam, karena bisa juga membeli bekas taksi yang sudah digunakaan kurang lebih empat hingga lima tahun.

Pilihan modelnya mulai sedan hingga MPV, seperti Vios (Limo), Mercedes-Benz C200, hingga MPV premium Toyota Alphard. Harganya pun kompetitif, yaitu mulai Rp 100 jutaan sampai Rp 200 jutaan.

Penasaran seperti apa, berikut ini lima berita terpopuler di kanal otomotif pada Kamis 30 Januari 2020:

1. Mau Gaya Pakai Sedan Eropa Bekas Rp 100 Jutaan, Simak Pilihannya

Mercedes-Benz Eks Taksi BluebirdStanly-Kompas.com Mercedes-Benz Eks Taksi Bluebird

Selain Toyota Limo, Bluebird juga banyak memasarkan mobil bekas taksi jenis lainnya. Bagi yang sedang mencari deretan mobil premium, tidak ada salahnya untuk melirik unit eks taksi seperti sedan mewah keluaran Mercedes-Benz.

Unit-unit tersebut merupakan mantan mobil operasional dari taksi premium, Silverbird. Sementara dari segi harga, relatif kompetitif untuk seukuran mobil bekas premium.

"Saat ini paling banyak itu Mercy, ada yang C200 CGI ada yang E200 CGI. Harga bervariasi tergantung tahun, sementara kondisi sudah kita lakukan perbaikan sebelum dijual," kata Head of MobilGo Used Car Division Bluebird Group Hery Sugiarto, saat disambangi Kompas.com di kantor pusatnya, Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2020).

Baca juga: Mau Gaya Pakai Sedan Eropa Bekas Rp 100 Jutaan, Simak Pilihannya

2. Mesin Motor Injeksi Masih Perlu Dipanaskan Sebelum Jalan?

Honda Vario 150 terbaru tanpa kick starter.KOMPAS.com / GHULAM M NAYAZRI Honda Vario 150 terbaru tanpa kick starter.

Teknologi sepeda motor terus berkembang seiring dengan kemajuan zaman, termasuk saat memanaskan mesin. Jika motor keluaran dulu butuh waktu beberapa menit, beda dengan sekarang hanya perlu dua hingga tiga menit saja.

Wahyudin, Kepala Mekanik AHASS Daya Adicipta Motora (DAM), pada dasarnya setiap mesin tetap butuh dipanaskan sebelum mulai dibawa jalan, tetapi untuk mesin zaman sekarang tidak perlu lagi lama-lama lagi.

"Mesin apapun harusnya dilakukan warm up. Hanya untuk motor injeksi mungkin hanya butuh 2-3 menit saja disertai snapping throttle beberapa kali, cukup," katanya, kepada KOMPAS.com, Rabu (29/1/2020).

Baca juga: Mesin Motor Injeksi Masih Perlu Dipanaskan Sebelum Jalan?

3. Sudah Tahu Cara Menyalakan Motor Injeksi dengan Benar?

Ilustrasi kick starter skutiktvsscooty.com Ilustrasi kick starter skutik

Hampir seluruh sepeda motor yang dipasarkan di Indonesia sudah menganut teknologi injeksi, sejak regulasi Euro III bergulir Juni 2013. Kini, sudah 7 tahun bergulir, muncul pertanyaan sudah tahu cara menyalakan motor injeksi dengan benar?

Bagi para pemilik sepeda motor yang sudah menganut sistem injeksi pasti akan melihat ada lampu indikator berlogo khusus, berwarna oranye pada speedometer.

Lampu ini adalah, Malfunction Indicator Lamp ( MIL) dan bakal menyala beberapa detik setelah kunci kontak diputar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com