Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Persamaan Aki Kering dan Aki Basah

Kompas.com - 28/01/2020, 15:01 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA KOMPAS.com - Saat ini masyarakat mungkin mengenal dua jenis aki, yaitu aki basah dan aki kering. Namun ternyata ada yang keliru dari pemahaman tersebut.

Menurut Suparna Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, di Indonesia belum ada kendaraan yang memakai aki kering, namun aki yang dimaksud adalah Maintenance Free (MF) Battery.

“MF baterai sebenarnya sama saja dengan baterai biasa yang memakai cairan elektroda. Hanya saja MF baterai diisolasi dengan rapat dari udara luar. Sehingga seakan tidak menggunakan cairan elektroda dan tidak butuh perawatan,” ujar Suparna kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (28/01/2020)

Baca juga: Aki Mobil Matik Soak, Hanya Ini Solusinya

MF baterai atau yang biasa dikenal dengan aki kering memang merupakan pengembangan dari aki basah.

Keduanya memiliki fungsi yang sama, kualitasnya juga tidak jauh berbeda karena sama-sama menggunakan cairan elektroda. Namun aki kering memiliki kelebihan minim perawatan dibanding aki basah, tetapi konsekuensi harga lebih mahal.

Hal ini juga dibenarkan oleh Danang Pinandhitio selaku Service Manager Auto2000, ia menjelaskan pada dasarnya semua aki jenis kering maupun basah tetap menggunakan cairan, namun pada jenis aki kering cairannya lebih padat dan berbentu gel.

Baca juga: Rasakan Lagi Sensasi Berkendara Honda CR-V 1.5 L Turbo

Aki atau akumulator adalah bagian paling penting pada kelistrikan kendaraan.Febri Ardani/KompasOtomotif Aki atau akumulator adalah bagian paling penting pada kelistrikan kendaraan.

Aki basah biasanya membutuhkan perawatan rutin seperti penambahan cairan aki dalam priode tertentu, berbeda dengan aki kering yang sifatnya bebas perawatan atau maintenance free,” ujar Danang kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (28/01/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com