JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Team Jagonya Ayam, Sean Gelael pada dua tes pramusim 2019 menorehkan hasil positif. Alhasil, dia pun merasa optimistis untuk menjalani balapan Formula 2 (F2) musim 2019 ini.
Pebalap berusia 22 tahun tersebut merasa kian menyatu dengan mobil maupun tim PREMA Racing menjelang musim balap FIA Formula 2 2019 digelar pada akhir Maret di Sirkuit Sakhir, Bahrain.
Pada tes pertama di Jerez, 26-28 Februari, Sean bukan hanya meraih hasil positif untuk qualy run (simulasi kualifikasi) namun juga race run (simulasi lomba). Secara konsisten Sean mampu menembus 10 Besar dengan selisih waktu kompetitif terhadap pebalap tercepat.
Hasil ini jelas memberikan kepercayaan besar bagi Sean, mengingat tes pramusim adalah juga cerminan hasil ketika musim lomba telah bergulir.
Baca juga: Komentar Sean Berhasil Podium Kedua di Monaco
Pada tahun-tahun sebelumnya Sean senantiasa terlempar dari 10 Besar apakah itu untuk qualy run atau race run. Namun kini dia terlihat jauh lebih baik.
"Ini modal bagus bagi saya. Biasanya saya selalu kesulitan ketika melakukan qualy run pada tes pramusim dan dampaknya terasa begitu musim berjalan. Sekarang saya merasakan sesuatu yang berbeda, di mana mobil terasa sudah menyatu dengan saya sehingga ujung-ujungnya saya mampu membuat lap time yang kompetitif,” ujar Sean dalam siaran resmi, Sabtu (9/3/2019).
Bukan hanya itu, berkat hasil kualifikasi yang bagus, dia meyakini bakal sering ada di posisi perolehan poin. Bahkan bukan mustahil podium pun dalam bidikannya.
Seperti ketika musim lalu dia start dari posisi 12 dan nyaris menang sebelum finis di posisi dua di Monte Carlo, Monako.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.