JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar Hyundai Motor Corporation (HMC) akan membuat pabrik di Indonesia semakin gencar. Bahkan pabrikan asal Korea Selatan ini telah menyiapkan dana investasi sebesar 880 juta dollar Amerika Serikat yang juga akan digunakan untuk produksi kendaraan listrik di Tanah Air.
Dilansir dari Reuters.com, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian Harjanto, mengatakan pabrik Hyundai yang berafiliasi dengan Kia Motors tersebut memiliki target untuk memproduksi 250.0000 unit mobil per tahun, termasuk untuk mobil listrik.
Indonesia dinilai memiliki potensi karena memiliki cadangan biji nikel laterit yang cukup banyak. Komponen tersebut sangat penting untk memproduksi baterai lithium yang digunakan pada mobil listrik.
Baca juga: Hyundai Siap Produksi SUV dan Mobil Kota di Indonesia
Dari jumlah produksi tersebut, dikabarkan 53 persen produknya dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar eksport. Sementara untuk pasar domestiknya sendiri diproyeksikan hanya 47 persen.
Saat mengkonfirmasikan hal ini ke Deputy Marketing Director PT Hyundai Mobil Indonesia Hendrik Wiradjaja, membenarkan bila pihak prinsipal telah bertemu dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pekan lalu.
"Minggu lalu memang sempat bertemu, tapi kami sendiri belum dapat info kelanjutannya seperti apa. Untuk update terakhir yang kami dapat saat ini sedang tahap negosiasi lahan untuk membangun pabrik di area Jawa Barat. Kalau negosiasinya berhasil, otomatis 2019 nanti mulai proses pembangunan," ucap Hendrik kepada Kompas.com, Jumat (21/12/2018).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.