JAKARTA, KOMPAS.com - Akibat masalah pada sistem kelistrikan, Honda Amerika Serikat melakukan recall pada motor petualangnya, Honda CRF250L. Total ada 505 unit CRF250L yang ditarik dari tangan konsumen.
Penarikan ini merupakan kedua kalinya dilakukan oleh Honda. Sebelumnya pada Agustus 2018 lalu, pabrikan asal Jepang ini juga sudah melakukan recall pada model CRF250R yang diproduksi dari 6 Oktober 2017 sampai 4 April 2018, akibat masalah pada kopling yang bisa memuat mesin terkunci.
Melansir dari visordown.com, masalah utama pada 505 unit CRF250L yang saat ini adalah adanya kesalahan saat menginstal sistem perkabelan. Akibatnya menyebabkan lampu dan instrumen panel gagal menjalankan fungsinya.
Baca juga: Penantang CRF dan Versys250 dari Suzuki
Meski diklaim tidak terlalu berbahaya, namun dikhawatirkan fungsi lampu utama sebagai penerangan tidak bekerja maksimal. Karena itu, Honda tetap akan melakukan kampanye perbaikan pada 505 unit motor petualang tadi secara cuma-cuma.
"Tidak ada yang terdampak untuk yang di Indonesia, karena unit yang kita pasarkan di sini itu CRF250L Rally, sementara yang megalami kerusakan kelistrikan di Amerikan adalah model CRF250L, jadi memang unit yang berbeda," ucap Thomas saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (16/10/2018)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.