Reaksi Honda Soal CBR250RR Kalah Jauh dari Ninja 250

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengacu data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan sepeda motor sport fairing 250 cc pada semester pertama 2018 mencapai 8.161 unit. Model paling laris, yaitu Kawasaki Ninja 250 dengan total unit yang terjual mencapai 6.121.

Pencapaian itu jelas mengukuhkan Ninja 250 sebagai pemimpin pasar di kelasnya. Urutan kedua, dihuni Honda CBR250RR, dengan hasil penjualan yang cukup jauh dibandingkan rival, yaitu hanya sekitar 1.307 unit.

Sementara urutan ketiga, yaitu Yamaha R25 dengan hasil penjualan hanya 733 unit saja. Lantas, bagaimana pendapat dari PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai agen pemegang merek (APM) motor Honda di Tanah Air?

Baca juga: Honda CBR250RR Punya "Baju Baru"

Menurut Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran AHM menjelaskan bahwa jika melihat dari sisi pasar, totalnya itu tidak tumbuh, sehingga pada kenyataannya Honda memenuhi permintaan sesuai dengan segmentasi premium saja.

ISTIMEWA Kawasaki Ninja 250.

"Kita tentunya menjaga nama CBR250RR itu sendiri sebagai motor yang premium ," ucap Thomas kepada Kompas.com di Jerez, Spanyol, akhir pekan lalu.

Thomas melanjutkan, dengan adanya CBR250RR keluaran terbaru yang meluncur beberapa waktu lalu cukup mendongkrak penjualan motor sport fairing itu. Terlebih, karena hadir satu varian dengan banderol lebih murah.

"Lumayan mendongkrak sekitar 15 persen, belum terlalu besar karena masih sekitar dua bulanan saja," kata Thomas.