Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Mobil Matik, Ingat Lagi Mekanisme “Kickdown”

Kompas.com - 16/10/2018, 15:09 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menggunakan mobil bertransmisi matik, punya perbedaan cara berkendara dengan yang manual. Ada beberapa teknik dasar yang mungkin wajib buat diketahui, supaya tak kerepotan saat mengendarainnya di jalan.

Salah satu yang penting adalah mengenali istilah kickdown. Nurrahman Adi Saputra, Kepala Bengkel Auto2000 Lampung Raden Intan mengatakan, ini merupakan salah satu solusi buat mobil matik khususnya, saat ingin berakselerasi dan atau membutuhkan torsi lebih.

Pada mobil manual, buat mengakomodasi keinginan tersebut, pengemudi hanya tinggal menginjak kopling dan menurunkan gigi ke posisi lebih rendah. Namun, karena matik punya mekanisme perpindahan gigi secara otomatis atau terkomputerisasi, cara yang dilakukan berbeda.

Baca juga: Tilang Elektronik Bisa Tekan Kecelakaan Lalu Lintas

Ilustrasi berkendara mobil di jalanTelegraph Ilustrasi berkendara mobil di jalan

“Matik ini perpindahan transmisinya diatur oleh komputer atau mekanisme di dalam transmisi itu sendiri. Sehingga saat kita butuh power lebih pada saat menajak atau menyalip kendaraaan, tak mudah terdeteksi oleh komputer atau transmisi itu sendiri, jadi kita gunakan sistem kickdown itu,” kata Nurrahman, Senin (8/10/2018).

Terkait dengan caranya, Nurrahman mengatakan, pertama adalah lepas gas atau kendurkan injakan pada pedal gas, untuk persiapan. Baru kemudian ketika momennya pas, injak pedal gas secara spontan dan maksimal.

“Ini akan terbaca oleh komputer seolah-olah pengemudi sedang membutuhkan power lebih. Sehinga kebutuhan tenaga bisa tersalurkan. Kickdown sendiri ibaratnya sebagai pengingat, kalau kita butuh tenaga untuk berakselerasi atau ketika menanjak,” ujar Nurrahman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com