Menelisik Kesempatan Honda Monkey bagi Pasar Indonesia

COLOGNE, KOMPAS.com - Honda motor menampilkan hampir semua model produknya, pada salah satu pameran terbesar di dunia yaitu Intermot, yang berlangsung 3-7 Oktober 2018, di Cologne, Jerman.

Model paling menarik untuk dikulik adalah Honda Monkey. Motor mungil ini punya nilai keunikan tersendiri. Terutama dari segi desain dan dimensinya.

Baca juga: Honda Sudah Tidak Jual CBR250RR Produksi 2017

Secara dimensi, bodinya lebih kecil dari Super Cub dan terlihat seperti sepeda motor untuk anak-anak. Sumber tenaga menggunakan mesin 125 cc yang memiliki daya 9,5 tk.

Ketika ditanyakan kemungkinannya bakal dijual di Indonesia, Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran Astra Honda Motor (AHM) belum bisa memberikan konfirmasi kepastiannya.

Lihat Foto

Honda Monkey punya nilai sejarah dan konsumennya tergolong khusus(KompasOtomotif - AFH)

"Kita rencananya akan coba study final, mudah-mudahan bisa dilakukan tahun ini. Dengan begitu kita akan tahu animonya di Indonesia seperti apa. Termasuk model, pilihan warna dan lainnya," kata Thomas kepada Kompas.com di booth Honda (2/10/2018).

Jika melihat brosur yang ada saat pameran, Honda Monkey untuk pasar Jerman dijual 4.090 euro atau sekitar Rp 71,5 juta (1 euro : Rp 17.500).

Baca juga: Ekspor Motor Honda Masih Jauh dari Target

Saat ditanya kira-kira berapa harga yang cocok untuk pasar Indonesia, Thomas masih menunggu hasil evaluasi.

"Ya Monkey kan main di segmen khusus yang peminatnya tidak begitu besar, sama seperti Super Cub. Jadi harga juga akan coba disesuaikan," ujar Thomas.