Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Alphard dan Land Cruiser Akibat Pembatasan Impor

Kompas.com - 13/09/2018, 10:53 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Aris F Harvenda

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com - Pemerintah telah mengumumkan kebijakan pembatasan impor kendaraan dengan mesin 3.000 cc ke atas. Ini dilakukan sebagai langkah mengatasi kondisi ekonomi yang melanda Indonesia belakangan ini.

Toyota Astra Motor (TAM) sebagai salah satu pemain besar otomotif Tanah Air memiliki beberapa produk dengan mesin besar yakni Land Cruiser dan Alphard. Land Cruiser 200 VX dan 200 VXR dibanderol mulai Rp 2 miliar dan Alphard 3.5 Q A/T yang dibanderol Rp 1,7 miliar.

"Kita masih mempelajari lebih lanjut mengenai kebijakan ini. Memang kami punya Land Cruiser dan Alphard tapi jumlah keduanya tidak terlalu banyak," ujar Public Relation Manager TAM Rouli Sijabat saat ditemui di Singapura, Rabu (12/9/2018).

Baca juga: BMW M5 Kena Pembatasan Impor

Rouli mengungkapkan, Toyota terus menyesuaikan strategi dengan peraturan terbaru ini dan mempelajari terus mengenai kebijakan tersebut. Ini tidak saja dilakukan TAM tapi juga Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dan Astra Daihatsu Motor (ADM).

"Kalau Toyota melihat juga aturan ini mungkin sementara karena melihat prioritas terhadap isu dollar AS masih belum stabil. Tentunya Toyota terus dukung kebijakan pemerintah," kata Rouli.

Meski demikian, lanjut Rouli, ada pertimbangan lain yang harus diperhatikan pemerintah mengenai kebijakan pembatasan ini. Misalnya bila dilakukan terlalu masif membatasi impor, ekspor Indonesia tentu akan berpengaruh.

Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) penjualan Alphard 3.5 hingga Juli 2018 berjumlah 59 unit. Sedangkan Land Cruiser sampai Juli 2018 tercatat 174 unit Land Cruiser 200, dan model Land Cruiser 70 terjual 37 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com