JAKARTA, KOMPAS.com - Selain menjadi ajang pamer puluhan modifikasi mobil terbaik, gelaran Indonesia Modification Expo (IMX) 2018 juga menjadi wadah bagi para pemain aftermarket lokal. Hal ini diklaim sebagai salah satu visi untuk mendukung kemajuan industri otomotif karya anak bangsa.
Pendiri Nasional Modificator & Aftermarket Association (NMAA) sekaligus pengagas IMX Andre Mulyadi, menjelaskan memang nantinya IMX akan lebih didominasi oleh produk-produk aftermarket racikan tangan pengerajin Indonesia.
"Tujuanya memang untuk membangun pride lokal, semangat itu yang kami bawa. Total akan ada 40-an merek otomotif yang dalam negeri, secara hitungan dalam acara nanti ada 70 persen aftermarket lokal, 30 persennya ada beberapa yang dari luar," ujar Andre saat sesi konferensi pers kesiapan IMX kepada wartawan, Rabu (12/9/2018).
Baca juga: IMX Jadi Panggung Modifikasi Mobil di Indonesia
Dari sisi kompetisi kualitas, menurut Andre produk aftermarket dalam negeri tidak kalah saing dengan buatan negara luar. Bahkan beberapa modifikator luar juga sudah mulai ada yang melirik komponen aftermarket dari Indonesia.
"Secara kualitas tidak kalah, waktu itu kami sudah sempat buktikan saat membawa mobil modifikasi ke Jepang, mereka sangat tertarik dengan poroduk buatan lokal kita. Jadi bila selama ini untuk memodifikasi itu harus belanja dari luar, kita mencoba balik itu semua lah," ujar Andre.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.