SEOUL, KOMPAS.com – Produsen kendaraan roda empat asal Korea Selatan, Hyundai, sedang menikmati larisnya penjualan Kona di Norwegia. Pencapaian mobil listrik murni ini diklaim melebihi target yang dipatok sejak pertama meluncur.
Diperkenalkan pertama pada Juni 2017 lalu dan satu tahun berlalu, jumlah unit yang sudah terserap pasar mencapai 4.400 unit. Padahal proyeksinya hanya 2.000 unit, seperti dikutip dari Nikkei, Senin (25/6/2018).
Mobil listrik, termasuk jenis mobil dengan tenaga listrik sepenuhnya dan plug-in hybrid, mewakili hampir 40 persen dari penjualan mobil baru Norwegia pada 2017. Angka itu menempatkan mereka di garis depan elektrifikasi otomotif di antara negara-negara maju lainnya.
Diperkenalkan pada 2017 sebagai bagian dari strategi pasar Eropa Hyundai, Kona menampilkan desain eksterior yang bulat. Versi listrik ini diperkenalkan pada lima pasar termasuk Korea Selatan, Jerman, dan Perancis.
Baca juga: Ini Bonus dari Negara Lain buat Mobil Listrik
Sementara di rumahnya sendiri, sejak diluncurkan di Korea Selatan pada Januari, versi listrik dari SUV Kona telah mencapai lebih dari 18.000 pesanan.
Hyundai bermaksud untuk lebih memperkuat penjualan mobil listriknya, menyusul kesuksesan mereka di pasar sendiri Korea Selatan dan Norwegia.
Kinerja baterai dapat menderita di musim dingin ekstrim di Norwegia. Karena itu, keberhasilan Kona di negara Skandinavia tersebut berfungsi sebagai jaminan kualitas untuk penawaran mobil listrik.
Kemungkinan bisa memberikan momentum untuk penjualan mereka di Amerika Utara, yang akan dimulai pada paruh kedua tahun 2018. Menarik untuk menunggu mobil listrik Kona bisa diperkenalkan dan dipasarkan juga di dalam negeri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.