Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chooper Kustom yang Dinaiki Jokowi Mau ke Jepang

Kompas.com - 09/11/2017, 15:22 WIB
Aditya Maulana

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Sewaktu perayaan Hari Sumpah Pemuda di Istana Bogor, Sabtu (28/10/2017), Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menjajal sepeda motor kustom hasil kreasi dua builder lokal. Motor yang diberinama Chopperland itu dibuat oleh KickAss Choppers dan Elders Garage.

Gentelmen’s Pact, sebuah wadah pergerakan para penggiat industri kreatif independen terus melakukan kegiatan strategis dalam memasarkan brand-nya. Dalam waktu dekat akan membawa merek lokal ini ke kiblat custom culture, yaitu Yokohama Hot Rod Custom Show 2017, di Jepang.

Bahkan, Chopperland yang pernah dinaiki Jokowi ikut dibawa ke Negeri Matahari Terbit, untuk dipamerkan ke khalayak dunia.

Baca juga: Chopperland, Motor Kustom Garapan Pemuda Indonesia yang Dijajal Jokowi

“Tahun ini kita kembali lagi ke Yokohama Hot Rod Custom Show 2017. Tahun ini kita akan bawa lebih banyak lagi brand lokal ke sana,” ujar Heret Frasthio, penggegas Gentelmen’s Pact dari Elders Company di Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (9/11/2017).

Presiden Indonesia Joko Widodo menjajal motor kustom Chopperland di Istana Bogor saat perayaan Hari Sumpah Pemuda, Sabtu (28/10/2017).Biro Pers Istana Presiden Indonesia Joko Widodo menjajal motor kustom Chopperland di Istana Bogor saat perayaan Hari Sumpah Pemuda, Sabtu (28/10/2017).

Menurut Heret, apresiasi yang ditunjukan Jokowi terhadap industri custom cultur akan membuka ruang para penggiat kreatif untuk lebih berkembang di pasar ekonomi nasional dan menembus pasar global.

“Mudah-mudahan dari Jepang, dengan hastag dari roda dua untuk Indonesia, pemerintah akan lebih melihat lagi dunia kustom motor yang bisa mempersatukan semua kalangan,” kata Heret.

Toko Baru

Gentelmens Pact di Kemang VillageAditya Maulana - KompasOtomotif Gentelmens Pact di Kemang Village

Pada kesemptan yang sama, Gentelmen’s Pact untuk menyasar kalangan masyarakat umum lebih luas, resmi membuka pop-up store di Kemang Village. Kehadiran toko ini diharapkan bisa menjangkau konsumen umum yang mencari produk lokal.

“Kami juga tidak sekedar jualan produk, namun ada concern lain untuk mendukung kehadiran kami di sini dengan diskusi dari para produsennya disinergikan dengan pasar dan gaya hidup masyarakat,” ucap Heret.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau