Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NMAX Nyaris Jadi ”Motor Sejuta Umat” Yamaha

Kompas.com - 28/08/2017, 15:38 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif – Sepeda motor Yamaha dengan penjualan terlaris—sebut saja motor sejuta umat Yamaha—kini tak lagi didominasi Mio. NMAX yang masuk di kategori premium pun sudah bisa disematkan dengan status yang sama karena laris manis, dan nyaris mendekati Mio Series.

Diolah dari data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), NMAX ngebut lagi bulan lalu dengan pasokan on track di kisaran 24.000-an unit. Secara total, maxi scooter Yamaha itu terkirim 128.833 unit selama tujuh bulan terakhir tahun ini.

Pada enam bulan sebelum Juli, NMAX gagal memenuhi produksi maksimal yang biasanya dilakukan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) di kisaran 25.000 unit sebulan. Hanya pada Mei pasokan mencapai 20.993 unit.

Angka penjualan total NMAX selama tujuh bulan itu pun nyaris mendekati penjualan Mio Series yang didapat dari Mio 125 tipe pelek racing dan pelek jari-jari, yakni 171.793 unit. Detailnya, Mio 125 CW 159.273 unit, dan Mio spoke wheel 12.520 unit.

Baca juga: Setelah 2 Tahun, Berapa Harga Pasaran NMAX ?Seken??

NMAX yang dulu sangat ekslusif pun kini berstatus sebagai motor yang masif, banyak dipunyai orang, dan tren menunjukkan bahwa motor ini belum kendor dalam hal penjualan.

Inden masih menumpuk, dan YIMM harus tetap membagi kapasitas produksi antara NMAX, AEROX 155, dan XMAX 250. Ini hanya untuk pasar domestik. YIMM harus tetap memikirkan pasar ekspor karena statusnya sebagai pemasok global untuk beberapa model.

Kini, bolehkah status NMAX digeser sebagai motor sejuta umat Yamaha?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau