Petani Panen Honda Ikut Dapat Berkah

“Penjualan kami di September sama dengan Agustus, berada pada posisi pertama,” ujar Operational Manager Honda Bandung Center (HBC), maindealer mobil Honda di Jawa Barat dan Banten, Junianto Naibaho kepada KompasOtomotif, Rabu (21/10/2015).

Junianto menjelaskan, unit yang terjual pada September 2015 mencapai 1.097 atau 27 persen, melebihi dari penjualan Agustus 2015 sebanyalk 25,5 persen. Pertumbuhan penjualan ini dibantu oleh musim panen agrikultur yang tengah berlangsung di wilayah Kabupaten Bandung.

“Banyak yang panen, sehingga membelanjakan uangnya ke mobil,” ucapnya. Hal ini sedikit berbeda dengan bulan sebelumnya. Saat itu bertepatan dengan bulan hapit. Sebagian orang Sunda percaya, bulan Hapit tidak baik untuk berbelanja. Karena itu, ada masyarakat yang menunda pembelian mobil di bulan Hapit.

“Mereka yang menunda belanja, akhirnya membelanjakan uangnya di bulan September. Itulah mengapa penjualan September lebih tinggi dibanding Agustus,” ucapnya. Keberhasilan Honda menduduki peringkat pertama di Agustus dan September, membuat pihaknya berani memasang target besar. Pada Oktober 2015 ini, pihaknya menargetkan penjualan 1.700 unit. Junianto mengaku target ini tinggi di tengah kondisi ekonomi yang belum membaik.

“Tapi kami optimis bisa mencapai target tersebut,” ungkapnya. Sama dengan bulan sebelumnya, salah satu strategi yang diandalkan HBC adalah down payment (DP) atau uang muka rendah. Seperti DP Mobilio yang berada di kisaran Rp15 juta. DP rendah, diakui Junianto cara yang efektif. Sebab, masyarakat Jawa Barat rata-rata melakukan pembelian dengan cara mencicil. Sedangkan kemampuan DP, berada di kisaran 15 juta-20 juta. (k101-14)