Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pecah Ban di Tol Cipali: Penyebab dan Solusi

Kompas.com - 27/01/2025, 12:02 WIB
Ruly Kurniawan,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kendaraan dilaporkan mengalami pecah ban di ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) pada Sabtu, 25 Januari 2025, yang merupakan puncak arus mudik libur panjang Isra Miraj dan Imlek.

Insiden ini terjadi diduga akibat adanya sejumlah lubang di jalan tol tersebut yang membuat banyak pengendara harus menepi di bahu jalan.

“Banyak orang ganti ban, bannya pada pecah, di Tol Cipali Km 117 banyak lubang, Km 123 juga banyak lubang. Ini orang pada ganti ban. Bagaimana ini tol. Tol Indonesia tidak jelas, dari Km 117 banyak lubang di sebelah kiri," lapor seorang pengendara yang diunggah akun Instagram @im.jakarta_.

Baca juga: Waspada, Ini Lokasi Titik Lubang di Ruas Tol Cipali

Kepada Kompas.com, Sustainability Management & Corporate Communications Dept Head Astra Tol Cipali Ardam Rafif Trisilo membenarkan adanya beberapa lubang di ruas Tol Cipali.

Pihaknya mengaku sudah melakukan langkah mitigasi agar insiden tersebut tidak terjadi lagi.

"Untuk mencegah kejadian serupa, tim kami sudah melakukan pemeriksaan dan sedang melakukan perbaikan di lapangan. Kami mengupayakan agar secepatnya dilakukan perbaikan permanen atas lubang tersebut,” ucap Ardam dihubungi Minggu (26/1/2025).

Selain itu, Ardam melanjutkan, pihaknya secara rutin juga akan melintasi, mengidentifikasi, dan melakukan perbaikan jika terdapat temuan titik-titik jalan berlubang lainnya.

Pihak Astra Tol Cipali juga turut mengungkapkan permohonan maaf kepada pemilik kendaraan atas ketidaknyamanan yang telah ditimbulkan.

“Kami berkomitmen melakukan penggantian atas kerusakan kendaraan yang diakibatkan oleh lubang tersebut. Kami juga berkomitmen untuk segera melakukan perbaikan kondisi jalan demi memberikan perjalanan yang aman dan nyaman bagi pengguna jalan,” ucap Ardam.

Baca juga: Tol Cipali Bakal Ganti Kerugian Ban Rusak Akibat Lubang, Ini Caranya

Sebagai upaya mengurangi kejadian serupa, kepala bengkel Hyundai Gowa Pramuka Herdiansyah Syaftaji memberikan beberapa saran untuk pengemudi yang melakukan perjalanan panjang seperti saat liburan panjang.

Menurutnya, penyebab utama pecah ban seringkali disebabkan oleh ban yang sudah tipis atau haus, tekanan ban yang tidak sesuai standar, atau adanya kerusakan pada ban itu sendiri.

Untuk menghindari hal ini, Dian mengingatkan pentingnya memeriksa dan memastikan tekanan ban sesuai standar, serta memperhatikan usia ban.

“Pastikan tekanan ban sesuai standar dan kapasitas penumpang, serta memeriksa batas pakai sesuai petunjuk keamanan ban,” ujarnya dihubungi Kompas.com, Minggu (26/1/2025).

Selain itu, bagi pengendara yang akan melakukan perjalanan panjang, Syaftaji menyarankan agar tidak mengendarai kendaraan dalam kecepatan tinggi dan selalu memberikan waktu untuk istirahat.

“Lakukan istirahat kendaraan sejenak jika jarak tempuh atau perjalanan yang cukup panjang,” tambahnya.

Baca juga: Kejadian Pecah Ban di Tol Cipali: Apa yang Terjadi?

Syaftaji juga mengingatkan agar kendaraan selalu siap dengan ban cadangan dan peralatan untuk mengganti ban.

“Pastikan spare tire ready dan siap digunakan, serta peralatan pendukung pergantian ban dipersiapkan,” ungkapnya.

Terakhir, ia menyarankan agar pengendara tidak memaksakan kendaraan berjalan jika terjadi kerusakan pada ban, dan selalu siaga untuk menghubungi layanan darurat demi keamanan dan keselamatan atau ke jaringan diler resmi seperti Hyundai Gowa yang memiliki 20 cabang dan 16 bengkel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
sangat berbahaya, terutama tol cipali, brebes-semarang banyak sekali lobang, padahal tol diperuntukan lintasan kendaraan dengan kecepatan tinggi. saya salah satu korban ban pecah di cipali 😥


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Peringatkan Hamas, Netanyahu: Serangan Akan Semakin Meningkat!
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau