Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KTM dan Tim Satelitnya Tepis Kabar Bakal Dibeli Lewis Hamilton

Kompas.com - 10/12/2024, 11:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - KTM belakangan ini dikabarkan terancam bangkrut. Belum lama ini, beredar juga kabar bahwa Lewis Hamilton akan membeli tim tersebut, yang ternyata tidak benar.

KTM memang memiliki masalah finansial, seperti yang dikabarkan belakangan ini. Diperkirakan hutangnya mencapai 3 miliar euro atau sekitar Rp 50,3 triliun. Namun, pabrikan asal Austria tersebut tidak sampai menjual timnya ke pebalap Formula 1 (F1) tersebut.

Baca juga: Lewis Hamilton Dukung Gelaran MotoGP dan F1 secara Bersamaan

"Tidak akan pernah terjadi dalam sejuta tahun," ujar salah satu sumber dari KTM, dikutip dari Crash.net, Selasa (10/12/2024).

Motor baru Red Bull KTM di MotoGP 2024MOTORSPORT Motor baru Red Bull KTM di MotoGP 2024

Tidak sedikit para petinggi di KTM yang keheranan membaca kabar bahwa Hamilton akan membeli tim balap KTM, baik tim pabrikan maupun tim satelitnya.

"Rumor ini sama sekali tidak berdasar. Tidak ada sedikit pun kebenaran di dalamnya, dan saya berasumsi bahwa hal ini juga berlaku untuk tim pabrikan," kata Herve Poncharal, pemilik tim satelit Tech3, yang saat ini menjadi tim satelit KTM.

Baca juga: Lelang Mobil F1 Lewis Hamilton, Terjual Rp 290 Miliar

Perlu diketahui, KTM saat ini disponsori oleh Red Bull. Sementara Hamilton, disponsori oleh minuman berenergi Monster, yang merupakan kompetitor terkuat dari Red Bull.

Lewis Hamilton dan Valentino Rossi bertukar kendaraanDok. Monster Energy Lewis Hamilton dan Valentino Rossi bertukar kendaraan

Sebelumnya, Hamilton memang mengungkapkan ketertarikannya pada MotoGP. Namun, dia juga pernah mengatakan belum tertarik sampai sejauh itu, untuk membeli tim balap di MotoGP.

"Saya selalu menyukai MotoGP. Saya tertarik dengan potensi pertumbuhan olahraga ini. Tapi saya belum melihat sejauh itu, saat ini. Namun, segala sesuatunya mungkin terjadi," ujar Hamilton.

"Saya sangat tertarik, seperti yang saya katakan sebelumnya, tentang ekuitas. Denver Broncos sudah menjadi langkah pertama menuju kepemilikan tim. Saya pikir dalam lima hingga sepuluh tahun ke depan akan ada lebih banyak lagi. Kita lihat saja nanti," kata Hamilton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau