Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Setir Mobil Menjadi Berat Saat Dikendalikan

Kompas.com - 17/11/2024, 10:21 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setir mobil yang terasa berat saat dikendalikan dapat menjadi gangguan serius, terutama ketika mengemudi di area perkotaan yang ramai atau saat parkir di ruang sempit.

Kondisi ini tidak hanya mengurangi kenyamanan berkendara, tetapi juga bisa menjadi tanda adanya masalah pada sistem kemudi kendaraan.

Ada beberapa penyebab yang mungkin membuat setir terasa berat, dan penting untuk segera melakukan pengecekan agar masalah tidak berkembang menjadi kerusakan yang lebih besar.

Menurut Lung Lung, pemilik Dokter Mobil, salah satu penyebab umum setir berat adalah masalah pada sistem power steering.

Baca juga: Bagnaia Menang Sprint Race Barcelona 2024, Martin Masih Unggul 19 Poin

"Bila cairan power steering mengalami penurunan volume atau ada kebocoran, tekanan yang diperlukan untuk membantu menggerakkan roda akan berkurang, sehingga setir menjadi lebih berat saat digunakan," kata Lung Lung kepada Kompas.com, Sabtu (16/11/2024).

Selain sistem power steering, kondisi ban juga memegang peranan penting. Lung Lung menjelaskan bahwa ban yang tidak memiliki tekanan angin yang cukup dapat menyebabkan setir terasa lebih berat dari biasanya.

“Ban yang kekurangan tekanan atau yang memiliki tekanan tidak merata bisa membuat kemudi menjadi lebih sulit karena cengkeraman ban terhadap permukaan jalan tidak optimal,” kata dia.

Setir kemudi Hyptec HTKOMPAS.com/Ruly Kurniawan Setir kemudi Hyptec HT

Lung Lung juga menyoroti bahwa komponen suspensi yang bermasalah bisa berkontribusi pada beratnya setir.

Komponen seperti ball joint atau tie rod yang aus atau rusak dapat menghambat gerakan roda, yang akhirnya membuat setir lebih sulit dikendalikan.

Untuk itu, pemeriksaan rutin pada sistem suspensi sangat dianjurkan agar komponen-komponen ini tetap dalam kondisi baik.

"Langkah pencegahan yang tepat adalah melakukan perawatan secara berkala pada bagian-bagian penting seperti power steering, ban, dan sistem suspensi. Dengan cara ini, setir mobil bisa tetap ringan dan mudah dikendalikan, meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara," ujar Lung Lung.

Baca juga: Bagnaia Menang di Sprint Race MotoGP Barcelona 2024

Pengemudi sebaiknya tidak mengabaikan tanda-tanda setir yang terasa berat, karena bisa berdampak pada keselamatan di jalan, terutama saat melaju di kecepatan tinggi atau menghadapi kondisi jalan yang sulit.

Lakukanlah perawatan dan perbaikan tepat waktu untuk memastikan kendaraan tetap dalam kondisi prima dan aman untuk digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau