Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Benar Mengemudi Mobil CVT Agar Umurnya Panjang

Kompas.com - 15/11/2024, 15:51 WIB
Selma Aulia,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Mengemudi mobil dengan transmisi Continuously Variable Transmission (CVT) membutuhkan perhatian dan teknik tertentu agar sistem CVT bisa awet.

Berbeda dengan transmisi manual atau otomatis konvensional, sistem CVT bekerja dengan cara mengubah rasio gigi secara terus-menerus tanpa ada perpindahan gigi yang terasa.

Sehingga, cara mengemudi mobil matik CVT perlu dilakukan dengan hati-hati dan lebih halus dibandingkan dengan mobil transmisi konvensional.

Baca juga: Kelebihan Mobil Hybrid Ketika Berkendara di Pegunungan

Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVTKOMPAS.com/Adityo Wisnu Test Drive All New Xenia 1.500 cc ASA CVT

Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic mengatakan, cara mengemudi mobil matik CVT yang benar dengan menginjak pedal gas secara bertahap.

“Perubahan tingkat kecepatan mobil bisa terjadi karena adanya perubahan diameter antara drive pulley dan driven pulley yang dihubungkan melalui steel belt,” ucap Iwan kepada Kompas.com, belum lama ini.

Iwan mengatakan, kalau pedal gas diinjak dengan kasar maka putaran drive pulley akan berputar cepat.

“Ketika pedal gas diinjak kasar maka putaran drive pulley akan berputar cepat secara mendadak, akibatnya gesekan yang ditimbulkan antara pulley dengan steel belt lebih tinggi dan cepat mengalami keausan,” ucap Iwan.

Bila kebiasaan menginjak pedal gas dengan kasar terus dilakukan, maka umur pakai CVT akan pendek.

“Ini mengakibatkan umur pakai CVT menjadi pendek. Beberapa mobil terutama CVT Honda sering mengalami steel beltnya putus, akibat salah pemakaian,” ucapnya.

Guna memastikan mobil matik CVT tetap awet dan berfungsi optimal, penting bagi pengemudi untuk memperhatikan cara mengemudi yang halus dan bertahap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau