JAKARTA, KOMPAS.com - Modifikasi mobil saat ini menjadi hal yang lumrah dilakukan oleh pemilik kendaraan roda empat.
Ubahan yang dilakukan pada kendaraan pun beragam, mulai dari yang ringan seperti menambahkan aksesori untuk mempercantik tampilan, memasang audio, hingga yang ekstrem seperti ubah bodi.
Kendati demikian, ada beberapa mobil yang jarang dipilih untuk aliran modifikasi. Alasannya pun beragam, salah satunya bisa karena memang tidak populer di kalangan penyuka modifikasi, Chevrolet Blazer misalnya.
Baca juga: Video Pengendara Motor Diduga Mengantuk Sampai Tabrak Truk
Namun, demikian tak membuat pencinta mobil ini mengurungkan niat untuk melakukan ubahan. Seperti yang dilakukan oleh Hariman Zagloel.
Pria yang akrab disapa Hariman ini melakukan modifikasi total Chevrolet Blazer lansiran 2001 menjadi truk pikap S-10. Ia menceritakan, ide modifikasi ini berawal dari kecintaannya pada muscle car Camaro semasa kuliah.
“Background saya memilih untuk modifikasi mobil ini dimulai ketika saya kuliah di Ohio, USA tahun 1985-1989. Ketika itu saya jatuh hati dengan mobil Amerika dengan cc besar dan suara yang sangat 'macho' itu,” ucap Hariman, kepada Kompas.com, Senin (7/10/2024).
“Tapi apa daya kemampuan membeli tidak ada, karena maklum kantong mahasiswa yang amat terbatas pada saat itu, maka saya hanya bisa menikmati dari jauh saja,” lanjutnya.
25 tahun kemudian, Hariman kembali bertekad untuk mewujudkan mimpinya. Pada tahun 2017, ia pun menemukan Chevrolet Blazer tahun 2001 mesin 4.3L V6 versi CBU, bekas kedutaan Amerika.
“Sejak itu saya akrab dengan Chevy Blazer dan komunitasnya di Indonesia. Dikarenakan mobil yang saya beli itu kondisi bekas dan sudah cukup berumur 10 pada saat itu), jadi banyak spareparts yang harus di ganti,” kata Hariman.
Hariman kemudian berkenalan dengan mekanik handal spesialis Chevrolet bernama Rasim yang juga merupakan pemilik bengkel spesialis Chevrolet. Kemudian muncul ide untuk memodifikasi Chevy Blazer menjadi truk Chevrolet atau yang dikenal dengan S-10 dengan mesin V8.
“Dari situlah saya mulai browsing, dan mulai diskusi dengan Rasim terkait mimpi memiliki mobil mesin V8. Akhirnya diputuskan model Chevrolet S-10 small truck single cab 1997-2001, karena model ini tidak merubah sasis mobil yang ada,” kata Hariman.
Untuk jantung pacu, diputuskan menggunakan mesin V8 5.7L LSI bekas Chevrolet Camaro/Firebird lansiran 1997-2001. Hariman mengaku, turut melibatkan rumah modifikasi Chevrolet di USA dalam hal pemilihan mesin.
Baca juga: Masalah yang Timbul Bila Sabuk CVT Skutik Tidak Sesuai Spesifikasi
“Saya konsultasi dengan Current Performance (rumah modif mobil Chevrolet di USA). Menurut mereka swap engine Chevrolet Blazer yang paling ideal adalah mengawinkan dengan mesin Chevy Camaro yang satu generasi. Wah.. kok pas banget sama mimpi saya,” ucap Hariman.
Dalam modifikasi mobil ini, Hariman menggunakan bak Chevrolet asli yang diimpor dari USA, kaca belakang S-10, serta panel body cabin belakang S-10.
Dari sektor sektor jantung pacu mengusung mesin Chevrolet Camaro/Firebird tahun 1997-2011, reprogram ECU asli Chevrolet Blazer V6 4.3L ke Chevrolet Camaro V8 5.7L LSI (Current Performance), dan Custom ECU Wiring.