Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fitur Ini Dapat Membantu Pengemudi Tetap di Lajur Selama Perjalanan

Kompas.com - 29/09/2024, 13:41 WIB
Erwin Setiawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Kecelakaan di jalan tol kerap dipicu oleh hilangnya konsentrasi pengemudi. Faktor kelelahan membuat pengemudi mengalami micro sleeping atau hilang kesadaran sesaat dalam posisi berkendara.

Hilangnya kesadaran dalam 1 detik saja, dapat membuat mobil yang melaju 100 Kpj kehilangan kendali sepanjang 28 meter. Ini artinya pengemudi lengah sedikit saja bisa membuat membahayakan.

Riza, Sales Executive Nissan Mlati, Yogyakarta mengatakan dalam aktivitas mengemudi dibutuhkan konsentrasi agar terhindar dari bahaya, terlebih lagi mobil melaju kencang seperti di jalan bebas hambatan.

Baca juga: Lebih dari 90 Persen Kecelakaan Tabrak Belakang Truk Tewas


“Pengemudi membutuhkan asisten untuk mengantisipasi bahaya mobil keluar dari lajur, meski demikian konsentrasi pengemudi masih menjadi yang utama, sehingga fitur pada mobil modern hanya sebagai pembantu saja,” ucap Riza kepada Kompas.com, Sabtu (28/9/2024).

Riza mengatakan, beberapa mobil modern sudah dibekali fitur canggih seperti lane keeping assist. Sehingga, sistem kendaraan akan memberikan langkah preventif pada kemudi ketika mobil mulai keluar dari lajur.

“Pada Serena e-Power, sistem sudah bisa memberikan koreksi berupa penggerakan kemudi secara otomatis ketika mobil mulai tidak sesuai lajurnya, sensor akan memberikan peringatan dan bisa sampai mengambil alih kemudi,” ucap Riza.

Baca juga: Land Cruiser Pengusaha Pallubasa Serigala Tabrak Kontainer, Istri dan Anak Tewas

Nissan Serena e-PowerKOMPAS.com/Rarindra Nissan Serena e-Power

Saat fitur proPILOT aktif, menurut Reza, kendaraan akan tetap dijaga pada treknya, mengikuti marka jalan. Begitu juga ketika masuk di tikungan, roda kemudi bisa berbelok otomatis.

“Ini hanya berlaku saat mobil melaju kencang dan fitur aktif, roda kemudi akan berbelok mengikuti lajur tanpa membutuhkan gaya dari pengemudi, tapi untuk parkir atau putar balik pelan tidak bisa,” ucap Riza.

Meski demikian, Riza mengatakan, peran pengemudi tetap dibutuhkan oleh sistem, yakni dengan berkala harus menyentuh roda kemudi sebagai konfirmasi.

Baca juga: Tes Lengkap Nissan Serena e-Power, dari Desain ke Biaya Kepemilikan

Berkendara Suzuki Baleno HatchbackKOMPAS.com/AGUNG.K Berkendara Suzuki Baleno Hatchback

“Artinya, konsentrasi pengemudi tetap dibutuhkan saat berkendara, sehingga tetap harus istirahat secara teratur bila dalam perjalanan jauh, fitur asisten sebaiknya dianggap sebagai antisipasi bukan jadi yang utama,” ucap Riza.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau